Kinerja pegawai merupakan faktor utama dalam mencapai tujuan sebuah Lembaga khususnya di lingkungan Peradilan Pengadilan Tinggi Palembang. Lingkungan kerja yang kondusif dan budaya organisasi yang positif diyakini dapat meningkatkan motivasi kerja pegawai, yang pada akhirnya akan berdampak pada peningkatan kinerja. Motivasi kerja, sebagai variabel intervening, berperan penting dalam menghubungkan antara lingkungan kerja dan budaya organisasi dengan kinerja pegawai. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh lingkunga kerja dan budaya organisasi terhadap kinerja pegawai, baik secara langsung maupun tidak langsung melalui motivasi sebagai variabel mediasi, pada pegawai Pengadilan Tinggi Palembang. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survei. Data dikumpulkan melalui kuesioner yang disebarkan kepada 82 pegawai tetap, dan dianalisis menggunakan metode Structural Equation Modeling (SEM) berbasis Partial Least Square (PLS) dengan bantuan aplikasi SmartPLS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa lingkungan kerja dan budaya organisasi berpengaruh signifikan terhadap kinerja pegawai, baik secara langsung maupun melalui motivasi sebagai variabel mediasi. Motivasi juga terbukti memberikan pengaruh signifikan terhadap peningkatan kinerja pegawai. Implikasi dari temuan ini menggarisbawahi pentingnya peningkatan lingkungan kerja dan budaya organisasi dalam mencapai tujuan kerja. Motivasi pegawai juga harus lebih ditingkatkan agar kinerja pegawai menjadi lebih baik lagi
Copyrights © 2025