Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan aplikasi layanan peminjaman alat dan bahan laboratorium berbasis Flutter guna mengatasi permasalahan sistem manual yang tidak efisien di Jurusan Kebidanan Poltekkes Kemenkes Banjarmasin. Metode yang digunakan adalah Research and Development (R&D) dengan pendekatan ADDIE (Analyze, Design, Develop, Implement, Evaluate). Aplikasi dirancang berdasarkan hasil analisis kebutuhan pengguna dan diuji melalui pendekatan PIECES (Performance, Information, Economy, Control, Efficiency, Service). Flutter dipilih karena kemampuannya membangun aplikasi lintas platform (Android dan iOS) dari satu basis kode, serta menyediakan antarmuka yang responsif dan cepat. Hasil pengujian menunjukkan bahwa seluruh fitur aplikasi, termasuk login, peminjaman, validasi, serta cetak laporan, berjalan secara optimal. Sebagian besar responden menyatakan bahwa aplikasi ini mempermudah proses administrasi, mempercepat layanan, serta meningkatkan transparansi dan kenyamanan pengguna. Efisiensi waktu meningkat signifikan, dari rata-rata 10 menit menjadi 2–3 menit per transaksi. Dengan demikian, aplikasi ini dinilai layak diimplementasikan secara luas untuk mendukung transformasi digital di lingkungan laboratorium pendidikan kesehatan, sekaligus memberikan kontribusi dalam pengembangan sistem informasi praktikum yang lebih terstruktur, efisien, dan mudah diakses oleh mahasiswa dan petugas laboratorium.
Copyrights © 2025