Perkembangan industri makanan dan minuman yang pesat mendorong perlunya evaluasi kinerja keuangan. Penelitian ini menganalisis pengaruh Du Pont System terhadap performa keuangan perusahaan sektor tersebut di Indonesia. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif deskriptif dengan menganalisis data numerik melalui alat analisis Net Profit Margin (NPM), Total Asset Turnover (TAT), Return On Investment (ROI), dan Return OnEquity (ROE) yang diolah secara statistik menggunakan SPSS. Hasil analisis menunjukkanbahwa seluruh variabel independen berpengaruh signifikan terhadap Capital Adequacy Ratio (CAR). Secara rinci, Net Profit Margin (X1) terbukti berpengaruh signifikan (thitung 2,168 >ttabel 2,015 dengan signifikansi 0,049 < 0,05), demikian pula Total Assets Turnover (X2) (thitung 2,585 dengan signifikansi 0,042), Return On Investment (X3) (thitung 2,598) dengan signifikansi 0,033), dan Return On Equity (X4) (thitung 2,278 dengan signifikansi 0,022) Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa keempat variabel tersebut secara statistikmemiliki pengaruh yang signifikan terhadap CAR, sehingga hipotesis alternatif (Ha) diterimadan hipotesis nol (H0) ditolak untuk seluruh variabel yang diuji.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025