Pendidikan agama bagi anak-anak dewasa ini semakin terabaikan. Kesibukan orang tua, sikap menganggap remeh pendidikan agama melahirkan anak-anak dengan pemahaman agama yang dangkal, ibadah dan akhlak keseharian yang jauh dari nilai-nilai Islami. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui penafsiran Mahmud Yunus terkait Surah at-Tahrim/66:6. Mahmud Yunus yang dikenal sebagai salah seorang ulama dan akademisi telah melahirkan terobosan-terobosan baru dalam dunia pendidikan di Indonensia terutama terkait pendidikan agama Islam. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitati kajian kepustakaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa orang tua berkewajiban terhadap pendidikan agama anak-anak mereka. Meskipun anak-anak tersebut sudah mendapat materi pendidikan agama di sekolah atau lembaga lain, namun pendidikan agama yang di berikan orang tua di rumah tetap harus ada. Sehingga anak tumbuh menjadi anak yang shaleh, berakhlak mulia.
Copyrights © 2023