Abstrak   Non-Engineered Construction merupakan bangunan sederhana yang dikerjakan oleh tenaga tak terlatih tanpa pendampingan dari ahli bangunan. Bangunan Non-Engineered construction tersebut paling banyak mengalami rusak saat terjadi gempa. Bangunan seperti demikian itu seringkali berupa bangunan rumah sederhana, baik dengan ataupun tanpa perkuatan kerangka beton. Untuk tujuan perkuatan dapat digunakan Ferrocement dengan tulangan berupa kawat Wire-mesh. Studi ini ditujukan untuk mengetahui perilaku lentur balok beton yang diperkuat dengan Ferrocement dengan tulangan PVC Coated Welded wire-mesh. Penelitian ini dilaksanakan secara eksperimental dengan benda uji balok beton bertulang diperkuat dengan Ferrocement yang dibebani secara statis. Adapun variable dalam kajian ini adalah Fraksi volume dari Welded wire-mesh. Dari pengujian yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa semua balok uji berperilaku daktail. Lebar retak dan jarak retak pada balok dipengaruhi secara nyata oleh perkuatan Ferrocement dengan tulangan Welded wire-mesh. Kuat lentur nominal dari balok meningkat tidak signifikan dengan penambahan Ferrocement namun lebar retak menurun seiring dengan bertambahnya nilai Fraksi volume wire-mesh.   Kata kunci: Non-Engineered construction, Fraksi Volume tulangan, Kuat lentur, Pola retak   Abstract   Non-Engineered Constructions are simple buildings established by non-skilled building workers without supervisions of an architect. Non-Engineered constructions are frequently damaged because of earthquakes. Such buildings are simple housing, either Unconfined masonry building or Simple concrete building. In order to strengthening these type of buildings, Ferrocement with Wire-mesh reinforcement can be used. This study is intended to explore the flexural behavior of reinforced concrete beam plastered with PVC Coated Welded wire-mesh Ferrocement. This study is conducted experimentally using reinforced concrete beams strengthened with Ferrocement loaded statically. The Volume Fraction of Welded wire-mesh is considered as variable in this study. From the tests carried out, it is concluded that all of the beams tested exhibit ductile behavior. The crack width and crack distance observed on the beam are significantly affected by the Ferrocement. Nominal flexural strength of the beams increases lightly as the Volume fraction of reinforcement increase; however, the crack width is reduced remarkably as the Volume Fraction of wire-mesh rise.   Keywords: Non-Engineered construction, Volume fraction of reinforcement, Flexural strength, Crack patern
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025