Penelitian ini mengkaji hambatan dan solusi pembelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) di sekolah dasar daerah terpencil yang memiliki keterbatasan sumber daya manusia, sarana prasarana, dan dukungan lingkungan. Tujuan penelitian adalah mengidentifikasi tantangan utama sekaligus menawarkan strategi kontekstual dan aplikatif untuk meningkatkan mutu pembelajaran PAI. Metode yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan studi pustaka, menggunakan teknik qualitative content analysis terhadap literatur akademik terpilih yang terbit antara 2019–2024. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hambatan utama mencakup kekurangan guru berkualifikasi, minimnya fasilitas, akses geografis sulit, rendahnya literasi keagamaan, keterbatasan teknologi, dan lemahnya koordinasi kebijakan. Solusi yang direkomendasikan meliputi pelatihan guru berkelanjutan berbasis lokal, pengembangan media pembelajaran kontekstual, kolaborasi dengan tokoh agama, adaptasi Kurikulum Merdeka, dan pendanaan alternatif dari filantropi Islam. Implementasi strategi ini memiliki implikasi penting dalam pemerataan pendidikan, penguatan peran komunitas, dan pembentukan generasi berkarakter Islami di wilayah terpencil
Copyrights © 2025