Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan menyimak anak usia 5–6 tahun melalui kegiatan sosiodrama di KB/TK TALENTA, Jakarta Selatan. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan model John Elliot dan pendekatan deskriptif kualitatif serta kuantitatif. Peneliti bertindak sebagai guru kelas berdasarkan Surat Keputusan (SK) dari lembaga tempat penelitian. Subjek dalam penelitian ini adalah 16 anak kelompok B usia 5–6 tahun. Penelitian dilakukan dalam 1 siklus selama 6 kali pertemuan. Teknik pengumpulan data menggunakan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Berdasarkan hasil penelitian, terjadi peningkatan kemampuan menyimak anak sebesar 32.25%, dengan capaian rata-rata pada pra-siklus sebesar 49% dan meningkat menjadi 81.5% setelah pelaksanaan tindakan pada siklus I. Kegiatan sosiodrama terbukti mampu meningkatkan fokus, pemahaman, dan keterlibatan aktif anak dalam kegiatan pembelajaran. Keberhasilan ini menunjukkan bahwa sosiodrama merupakan metode yang efektif dan menyenangkan dalam meningkatkan kemampuan menyimak anak usia dini. Implikasi dari penelitian ini memberikan alternatif pembelajaran yang komunikatif dan partisipatif yang dapat diterapkan oleh guru dalam pembelajaran sehari-hari.
Copyrights © 2025