Skizofrenia paranoid merupakan salah satu jenis gangguan jiwa kronis yang memerlukan pengobatan jangka panjang dan kepatuhan tinggi agar tercapainya keberhasilan terapi. Keberhasilan terapi skizoprenia paranoid tentunya didukung oleh kepatuhan minum obat, salah satu faktor yang dapat dilakukan adalah adanya dukungan keluarga. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dukungan keluarga terhadap kepatuhan minum obat pada pasien skizofrenia paranoid. Penelitian ini menggunakan desain deskriptif dengan pendekatan cross sectional, yang dilakukan di Instalasi Rawat Jalan Rumah Sakit Jiwa Ernaldi Bahar Provinsi Sumatera Selatan pada Februari–Maret 2024. Sampel dalam penelitian ini adalah pasien skizofrenia paranoid dan keluarga dari pasien tersebut yang mendampingi saat kontrol rawat jalan, dipilih melalui teknik total sampling. Data dikumpulkan melalui kuesioner MMAS-8 untuk mengukur kepatuhan dan kuesioner dukungan keluarga. Analisis hubungan dilakukan menggunakan chi square. Hasil menunjukkan bahwa sebagian besar pasien yang memperoleh dukungan keluarga tinggi memiliki tingkat kepatuhan minum obat yang tinggi pula (66,66%), sedangkan seluruh pasien dengan dukungan keluarga rendah menunjukkan kepatuhan yang rendah (6,67%). Hasil analisis statistik menunjukkan adanya hubungan yang erat antara dukungan keluarga dan kepatuhan pasien (p
Copyrights © 2025