Perkembangan era digital menuntut generasi muda untuk memiliki keterampilan yang tidak hanya sebatas penggunaan teknologi, tetapi juga kemampuan memanfaatkannya secara produktif untuk mendukung orientasi kewirausahaan. Namun, minat berwirausaha siswa masih relatif rendah, meskipun akses teknologi semakin luas. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh literasi digital dan efikasi diri terhadap minat berwirausaha pada siswa SMA. Penelitian menggunakan metode kuantitatif dengan desain korelasional. Populasi penelitian adalah seluruh siswa kelas X SMA Syekh Subakir tahun ajaran 2025/2026, dengan jumlah responden sebanyak 74 siswa. Data dikumpulkan menggunakan kuesioner yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya, kemudian dianalisis dengan regresi linier berganda melalui SPSS versi terbaru. Hasil penelitian menunjukkan bahwa literasi digital (β = 0,367; p < 0,001) dan efikasi diri (β = 0,262; p = 0,015) berpengaruh positif dan signifikan terhadap minat berwirausaha, baik secara parsial maupun simultan (F = 10,537; p < 0,001). Kebaruan penelitian ini terletak pada integrasi literasi digital dan efikasi diri dalam memprediksi minat berwirausaha pada siswa tingkat menengah, yang sebelumnya lebih banyak dikaji pada mahasiswa. Implikasi penelitian ini menegaskan pentingnya integrasi pendidikan literasi digital dengan kewirausahaan dalam kurikulum sekolah serta perlunya strategi pembelajaran yang dapat meningkatkan kepercayaan diri siswa agar siap menghadapi tantangan ekonomi digital.
Copyrights © 2025