Bimbingan dan konseling merupakan proses bantuan yang diberikan oleh konselor kepada konseli secara berkelanjutan dan sistematis. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peran bibliocounseling dalam meningkatkan kedamaian psikologis. Penelitian ini menggunakan metode penelitin kualitatif dengan jenis penelitian studi kasus. Dalam pengumpulan data peneliti melakukan observasi dan wawancara terhadap dua orang guru bimbingan dan konseling SMA Negeri di Pamekasan. Hasil dari penelitian ini bahwa bibliocounseling bukan hanya metode tambahan dalam dunia pendidikan di Kabupaten Pamekasan, tetapi merupakan alat yang efektif dalam menciptakan lingkungan pendidikan yang mendukung kesejahteraan siswa secara menyeluruh. Dengan fokus pada pengembangan literasi emosional, refleksi identitas, keterampilan sosial, dan pemecahan masalah, bibliocounseling mampu memberikan dampak positif yang mendalam pada perkembangan pribadi dan sosial siswa.
Copyrights © 2024