<![CDATA[Jagung termasuk komoditas penting dengan nilai ekonomi tinggi dan potensi yang terus berkembang karena peranannya sebagai sumber karbohidrat dan protein setelah padi. Kondisi ini membuat permintaan jagung di Indonesia terus bertambah seiring bertambah dengan jumlah penduduk. Untuk memenuhi permintaan tersebut, ketersediaan jagung harus dijaga agar tetap memadai. Peramalan ini sangat penting agar produksi jagung di Provinsi Jawa Timur dapat terpenuhi. Penelitian ini bertujuan untuk meramalkan produksi jagung di Provinsi Jawa Timur periode 2025-2029 dengan menggunakan data deret waktu tahun 2020-2024 bedasarkan data BPS. Analisis data yang dilakukan pada penelitian ini menggunkan sofware POM-QM for Windows Version 5. Penelitian ini menggunakan beberapa pendekatan peramalan produksi jagung di Provinsi Jawa Timur, meliputi metode Regresi Linear, Moving Average, Weighted Moving Average, Exponential Smoothing, dan Exponential Smoothing with Trend. Berdasarkan beberapa metode yang ada, metode Moving Average dipilih lebih tepat untuk menganalisis data produksi jagung dikarenakan hasil nilai kesalahan peramalan yang terkecil dengan MAPE sebesar 4,719%. Hasil peramalan menunjukkan adanya peningkatan produksi jagung secara bertahap, dengan estimasi produksi sebesar 4.992.253 ton pada tahun 2025 dan mencapai 5.835.701 ton pada tahun 2029. Temuan ini diharapkan dapat memberikan informasi yang relevan bagi pemerintah, petani, dan pelaku usaha agribisnis dalam merumuskan strategi peningkatan produksi jagung yang berkelanjutan di Jawa Timur.]]>
Copyrights © 2025
