Kepemimpinan bidan memegang peran strategis dalam meningkatkan keselamatan ibu dan bayi. Artikel ini mengkaji secara kritis konsep dan filosofi kepemimpinan dalam kebidanan melalui sintesis literatur internasional dan praktik nasional. Kajian dilakukan dengan pendekatan tinjauan naratif sistematis menggunakan sumber jurnal terindeks dalam sepuluh tahun terakhir. Hasil analisis menunjukkan bahwa kepemimpinan bidan tidak hanya terbatas pada otoritas klinis, tetapi juga mencakup advokasi, pemberdayaan, serta pengaruh terhadap kebijakan kesehatan publik. Indikator efektivitas kepemimpinan tercermin dari mutu pelayanan, kepuasan pasien, dan keselamatan maternal. Lebih lanjut, penelitian menegaskan perbedaan antara peran manajerial yang berfokus pada fungsi administratif dengan peran kepemimpinan yang menekankan inspirasi, empati, dan koordinasi klinis. Tantangan globalisasi, digitalisasi, dan dilema etis menegaskan pentingnya pengembangan model kepemimpinan bidan yang adaptif dan berpusat pada nilai-nilai kemanusiaan. Artikel ini memberikan rekomendasi strategis untuk memperkuat kepemimpinan bidan pada level klinis, komunitas, dan kebijakan, sehingga berkontribusi pada penurunan angka kematian ibu dan bayi serta peningkatan kualitas hidup perempuan.
Copyrights © 2025