Kesadaran sosial merujuk pada kemampuan individu untuk memahami dan merespons isu-isu sosial yang ada di sekitarnya, serta berkontribusi dalam menciptakan perubahan positif. Penelitian ini bertujuan untuk mengadaptasi dan memvalidasi alat ukur Social Awareness Inventory (SAI) dalam konteks budaya Indonesia menggunakan Confirmatory Factor Analysis (CFA). Proses adaptasi melibatkan penerjemahan, sintesis, uji coba, serta validasi oleh para ahli. Uji reliabilitas dengan alpha Cronbach dan McDonald's omega menunjukkan hasil yang sangat baik, dengan nilai masing-masing .923 dan .922 menandakan alat ini konsisten dalam mengukur kesadaran sosial. Hasil CFA menunjukkan bahwa model pengukuran yang dimodifikasi memenuhi syarat validitas model berdasarkan rentang nilai loading faktor masing-masing item sebesar .333 sampai dengan .682. Sedangkan untuk standar CFA yaitu dengan hasil CFI = .994, TLI = .990, RMSEA = .011, dan SRMR = .034 menunjukkan model sesuai standar kecocokan. Alat ukur ini terbukti valid dan reliabel untuk mengukur kesadaran sosial pada Generasi Z di Indonesia, yang mencakup tiga dimensi utama: Tacit Awareness, Focal Awareness, dan Content Awareness. Hasil penelitian ini memberikan kontribusi penting dalam memahami dinamika kesadaran sosial, khususnya pada Generasi Z, alat ukur ini valid serta dapat menjadi dasar bagi penelitian selanjutnya.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025