Abstract: This study aims to explore the motivations of vocational high school (SMK) students in pursuing higher education in fields that are not aligned with their original vocational majors. The research focuses on two students from SMK Negeri 1 Perhentian Raja who continued their studies in non-linear majors at the university level. A qualitative approach with a case study method was employed. Data were collected through in-depth interviews with students, parents, and a guidance counselor. The findings reveal that students’ motivations to choose non-linear majors are influenced by internal factors such as interest in a new field, desire for self-development, and personal satisfaction. Additionally, external factors like career prospects, environmental influences (family and peers), social status, and financial survival strategies also played significant roles. These results indicate that student motivation is complex, shaped by both rational and emotional considerations. Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui motivasi siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) dalam melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi dengan memilih jurusan yang tidak linier dengan bidang keahlian saat di SMK. Fokus penelitian ini adalah pada dua siswa SMK Negeri 1 Perhentian Raja yang melanjutkan studi ke program studi yang berbeda dari jurusan semasa SMK. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Data diperoleh melalui wawancara mendalam dengan siswa, orang tua, dan guru bimbingan konseling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa motivasi siswa dalam memilih jurusan kuliah yang tidak linier didorong oleh faktor internal seperti minat terhadap bidang baru, keinginan untuk mengembangkan diri, serta kepuasan pribadi. Selain itu, faktor eksternal seperti prospek karir, pengaruh lingkungan (keluarga dan guru), status sosial, serta strategi bertahan secara finansial juga memengaruhi keputusan mereka. Temuan ini menunjukkan bahwa motivasi siswa bersifat kompleks dan dipengaruhi oleh berbagai pertimbangan rasional dan emosional.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025