Struktur modal merupakan salah satu aspek penting dalam menentukan kesehatan keuangan dan daya saing perusahaan publik. Perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) menghadapi tantangan dalam menyeimbangkan proporsi utang dan ekuitas untuk mencapai kinerja keuangan yang optimal. Tinjauan literatur 2020–2025 menunjukkan bahwa struktur modal berpengaruh langsung terhadap profitabilitas, nilai perusahaan, dan risiko keuangan. Peningkatan leverage dapat memberikan manfaat berupa penghematan pajak dan peningkatan return on equity, namun di sisi lain menimbulkan risiko kebangkrutan apabila tidak dikelola dengan hati-hati. Penelitian juga mengindikasikan bahwa faktor eksternal, seperti kondisi makroekonomi, serta faktor internal, seperti ukuran perusahaan dan kualitas manajemen, turut memoderasi hubungan antara struktur modal dan kinerja keuangan. Dengan demikian, strategi pengelolaan struktur modal yang tepat dapat menjadi determinan utama dalam menjaga keberlanjutan bisnis sekaligus meningkatkan daya tarik perusahaan di mata investor di era persaingan global.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025