Artificial intelligence (AI)-based learning evaluation is one of the most significant innovations in the transformation of higher education. It has the potential to make assessment more adaptive, rapid, transparent, and personalized, supporting reflective and learner-centered learning. This research aims to examine the transformation of learning evaluation through AI, as well as identify opportunities and challenges that arise in the future. Using a literature review approach and thematic analysis of the last five years of scholarly literature, this research found that AI can facilitate real-time feedback, map learning achievement patterns, and reduce educators' administrative burden. However, challenges such as potential algorithm bias, data security issues, digital literacy gaps, and the risk of marginalizing human values must be anticipated through appropriate policies and multi-actor collaboration. The contribution of this research provides insights for the development of learning evaluations that are not only technology-based but also emphasize the importance of ethics, justice, and humanity in education in the future. AbstrakEvaluasi pembelajaran berbasis kecerdasan buatan (AI) menjadi salah satu inovasi penting dalam transformasi pendidikan tinggi. Teknologi ini berpotensi menghadirkan penilaian yang lebih adaptif, cepat, transparan, dan personal, sehingga mendukung proses belajar yang reflektif dan berpusat pada peserta didik. Penelitian ini bertujuan mengkaji transformasi evaluasi pembelajaran melalui AI, sekaligus mengidentifikasi peluang dan tantangan yang muncul di masa depan. Dengan pendekatan studi pustaka dan analisis tematik terhadap literatur ilmiah lima tahun terakhir, penelitian ini menemukan bahwa AI mampu mempermudah umpan balik real-time, memetakan pola capaian belajar, dan mengurangi beban administratif pendidik. Namun demikian, sejumlah tantangan seperti potensi bias algoritma, isu keamanan data, kesenjangan literasi digital, serta risiko terpinggirkannya nilai-nilai kemanusiaan perlu diantisipasi dengan kebijakan yang tepat dan kolaborasi multiaktor. Kontribusi penelitian ini memberikan wawasan bagi pengembangan evaluasi pembelajaran yang tidak hanya berbasis teknologi, tetapi juga menegaskan pentingnya etika, keadilan, dan keberpihakan pada kemanusiaan dalam pendidikan di masa depan.
Copyrights © 2025