Tulisan ini mengkaji konsep kemampuan indigo dari perspektif teologis, terinspirasi oleh pandangan Paulus dalam 1 Korintus 12 mengenai karunia-karunia rohani. Pembahasan ini mengeksplorasi bagaimana kemampuan indigo, yang sering kali dikaitkan dengan sensitivitas spiritual dan pemahaman mendalam terhadap dunia metafisik. Untuk menjawab ini penelitian ialah menggunakan pendekatan deskriptif dan analisis teks untuk menafsirkan bagaimana kemampuan indigo ditinjau dari perspektif karunia-karunia rohani. Hasil temuan menunjukkan bahwa kemampuan indigo yang peka terhadap dunia metafisik tidak dapat disejajarkan dengan karunia rohani sebab memiliki dasar dan tujuan yang sangat kontras. Sebab itu, seorang Kristen yang memiliki kemampuan indigo penting mendapatkan pelayanan pelepasan dan bimbingan rohani secara intens untuk dapat mengalami kemerdekaan di dalam Kristus.
Copyrights © 2025