Keterampilan proses sains merupakan serangkaian keterampilan yang bisa membantu peserta didik dalam kegiatan pembelajaran. Salah satu penyebab rendahnya keterampilan proses sains peserta didik ialah karena minimnya bahan ajar LKPD dan model pembelajaran yang belum memfasilitasi keterlaksanaan keterampilan proses sains pada setiap pembelajarannya. Tujuan penelitian yaitu berupaya mendeskripsikan dan menjelaskan karakteristik, tingkat validitas, kepraktisan, dan keterbacaan LKPD IPA berbasis Learning Cycle 5E. Jenis kajian studi inipun termasuk pengembangan dengan model 4D (Define, Design, Develop, and Disseminate) yang hanya dilaksanakan hingga tahap develop. Subjek penelitian ini yaitu 2 validator, 3 guru IPA SMP, dan 20 peserta didik kelas VII SMP. Metode pengumpulan data yang digunakan ialah wawancara dan angket dengan instrumen berupa pedoman wawancara, angket uji validitas, uji kepraktisan, serta uji keterbacaan. Penelitian ini menghasilkan 2 data, yaitu data kualitatif dan kuantitatif. Karakteristik produk yang dikembangkan ialah LKPD IPA berbentuk cetak dan setiap kegiatan dalam LKPD menggunakan sintak model Learning Cycle 5E. Output uji validitas mendapatkan skor 1,00 (validitas sangat tinggi), hasil uji kepraktisan mendapatkan skor 94% (sangat praktis), dan uji keterbacaan mendapatkan skor 84% (sangat terbaca). Berdasarkan hasil 3 uji tersebut, maka LKPD IPA berbasiskan Learning Cycle 5E pada materi Ekologi dan Pelestarian Lingkungan kelas VII dinyatakan valid, praktis, dan terbaca sehingga layak diuji ketahap uji efektivitas.
Copyrights © 2025