Penelitian ini menganalisis pengaruh kompetensi kerja, motivasi kerja, dan budaya organisasi terhadap kinerja karyawan di Ebrow Studio Bali. Manajemen sumber daya manusia memiliki peran penting dalam meningkatkan produktivitas dan mencapai tujuan organisasi dengan mengatasi isu seperti kesenjangan kompetensi, tingkat motivasi, dan kepatuhan terhadap budaya organisasi. Hasil analisis menunjukkan bahwa ketiga variabel independen tersebut memiliki pengaruh positif dan signifikan terhadap kinerja karyawan. Peningkatan kompetensi kerja, terutama dalam hal pengetahuan, keterampilan, dan nilai, terbukti secara signifikan meningkatkan efektivitas dan efisiensi karyawan. Motivasi kerja yang didorong oleh tanggung jawab, peluang pengembangan karir, dan pengakuan juga memberikan kontribusi positif terhadap hasil kerja. Selain itu, budaya organisasi dengan fokus yang kuat pada orientasi hasil dan kolaborasi menjadi faktor paling berpengaruh dalam membentuk perilaku dan produktivitas karyawan. Hasil analisis regresi berganda menunjukkan koefisien korelasi (R) sebesar 0,855, yang mengindikasikan hubungan yang sangat kuat antara variabel independen dan kinerja karyawan, dengan nilai adjusted R² sebesar 0,705. Ini berarti bahwa 70,5% variansi kinerja karyawan dapat dijelaskan oleh variabel yang diteliti, sedangkan 29,5% sisanya dipengaruhi oleh faktor lain. Hasil penelitian ini memberikan wawasan praktis bagi organisasi yang ingin meningkatkan produktivitas karyawan melalui pengembangan kompetensi, strategi motivasi, dan budaya organisasi yang kuat.
Copyrights © 2025