Fenomena adiksi gadget di kalangan remaja telah menjadi isu sosial yang krusial dalam dekade terakhir. Artikel ini dimaksudkan membahas transformasi sosial yang terjadi pada remaja akibat penggunaan gadget secara berlebihan, khususnya dampaknya terhadap pola interaksi sosial, perkembangan emosional, dan dinamika keluarga. Dengan menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif melalui studi kepustakaan dan observasi lapangan terbatas, penelitian ini menemukan kesimpulan bahwa adiksi gadget menyebabkan pergeseran nilai dalam hubungan sosial remaja. Interaksi tatap muka cenderung menurun, digantikan oleh komunikasi digital yang bersifat instan namun dangkal. Selain itu, ketergantungan terhadap konten digital menyebabkan berkurangnya kemampuan empati, meningkatnya isolasi sosial, serta perubahan pola tidur dan konsentrasi belajar. Diharapkan hasil temuan ini bagaimana secara khusus keluarga dan institusi pendidikan pada umumnya melakukan intervensi preventif seperti literasi digital, dan penguatan komunikasi interpersonal pada remaja.
Copyrights © 2025