Desa Pulau Kampai di Kabupaten Langkat merupakan sentra produksi terasi tradisional dengan potensi ekonomi lokal yang besar, namun masih menghadapi kendala dalam efisiensi produksi, keterbatasan energi listrik, dan kualitas pengemasan produk. Program pengabdian ini bertujuan meningkatkan kapasitas produksi dan daya saing terasi melalui penerapan mesin penggiling berbasis Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) dan mesin pengemas vakum. Mitra kegiatan adalah Karang Taruna “Terasi Udang Asli” yang selama ini memproduksi terasi secara kolektif menggunakan mesin diesel sederhana. Metode pelaksanaan meliputi sosialisasi, pelatihan teknologi, instalasi sistem PLTS dan peralatan produksi, serta pendampingan dan evaluasi berkala. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan produksi hingga 100%, penghematan biaya operasional sebesar 60%, serta perpanjangan masa simpan produk dari ±1 bulan menjadi ±6 bulan. Selain itu, 80% anggota mitra dinyatakan kompeten dalam mengoperasikan peralatan secara mandiri. Implementasi teknologi ini tidak hanya meningkatkan efisiensi produksi, tetapi juga memperkuat kemandirian energi dan kapasitas masyarakat dalam pengelolaan usaha kecil. Hasil kegiatan ini dapat menjadi model pemberdayaan masyarakat pesisir berbasis energi terbarukan dan teknologi tepat guna yang layak direplikasi di wilayah lain.
Copyrights © 2025