Claim Missing Document
Check
Articles

Found 32 Documents
Search

Penerapan Penyemprot Tanaman Elektrik untuk Lahan Pertanian di Desa Kuta Dame Bakti Dwi Waluyo; Ressy Dwitias Sari; Sapitri Januariyansah; Eka Dodi Suryanto
Jurnal Pengabdian UntukMu NegeRI Vol 5 No 1 (2021): Pengabdian Untuk Mu negeRI
Publisher : LPPM UMRI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37859/jpumri.v5i1.2469

Abstract

Desa Kuta Dame terletak di Kecamatan Kerajaan, Kabupaten Pakpak Bharat Provinsi Sumatera Utara. Dimana sebagian besar masyarakat di Desa Kuta Dame berprofesi sebagai petani. Komoditas utama pertanian di Desa Kuta Dame adalah padi, jagung, dan cabai merah. Pemerintah daerah melalui dinas pertanian telah berusaha untuk meningkatkan hasil pertanian, salah satunya dengan memberikan penyuluhan dan pelatihan. Namun penyuluhan tersebut tidak menyentuh aspek teknologi tepat guna yang efektif dan efisien. Salah satu teknologi yang perlu diterapkan di lahan pertanian adalah sistem penyemprot tanaman elektrik. Sistem penyemprotan otomatis sangat dibutuhkan karena mayoritas petani menggunakan alat penyemprot manual (pompa diafragma) tipe gendong. Kualitas tekanan pompa dengan sistem diafragma bergantung terhadap operator dalam menggerakkan tuas pompanya. Hal ini berakibat terhadap kualitas butiran semprotan menjadi tidak halus dan tidak merata mengenai permukaan daun. Karena permasalah tersebut program pengabdian kepada masyarakat (PKM) dilakukan untuk menerapkan sistem penyemprot tanaman elektrik. Metode pelaksanaan kegiatan PKM dimulai dari perencanaan kegiatan, penyuluhan, praktek penggunaan alat, monitoring dan evaluasi. Hasil dari kegiatan PKM ini adalah sepuluh dari lima belas peserta menyatakan sangat puas, karena sistem penyemprot otomatis dapat menghemat tenaga, waktu, pupuk, dan pestisida.
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT TANJUNG GUSTA MELALUI PERTANIAN HIDROPONIK UNTUK KEBUTUHAN SAYUR SAAT PANDEMI COVID 19 Baharuddin Baharuddin; Hesti Fibriasari; Bakti Dwi Waluyo; Sapitri Januariyansah
JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Vol 27, No 3 (2021): JULI-SEPTEMBER
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jpkm.v27i3.27653

Abstract

Abstract The demand for vegetables by the people of Tanjung Gusta Village, which has increased obstacles due to the Covid 19 pandemic. On the other hand, independent agriculture is difficult to do because land is not available in a densely populated environment. The purpose of this activity is to empower the community to do independent agriculture in their yards through hydroponic technology. The method of activity was carried out by observation, discussion, demonstration, and field practice which was carried out in three stages, namely (1) planning stage; (2) implementation stage; and (3) evaluation stage. The results of the activity can be said to be effective because the activity has been running according to the objectives of the activity. Partners have acquired real knowledge and skills about hydroponic farming in the home page. Hydroponic farming can be an alternative solution to fulfill vegetable needs that can be done in a narrow area such as a home page. Keywords:Vegetables; Hydroponics, Covid 19
THE EFFECT OF USING PROTEUS SOFTWARE AS A VIRTUAL LABORATORY ON STUDENT LEARNING OUTCOMES Bakti Dwi Waluyo; Salman Bintang; Sapitri Januariyansah
Paedagoria : Jurnal Kajian, Penelitian dan Pengembangan Kependidikan Vol 12, No 1 (2021): APRIL
Publisher : Universitas Muhammadiyah Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31764/paedagoria.v12i1.4247

Abstract

Abstrak: Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengukur dan mengetahui pengaruh penggunaan software proteus sebagai laboratorium virtual pada mata pelajaran elektronika dasar. Objek pada penelitian ini berjumlah 32 mahasiswa di kelas eksperimen dan 32 mahasiswa di kelas kontrol. Metode penelitian yang diaplikasikan adalah quasi eksperimental dengan tipe non-equivalent control group. Dalam teknik analisis data, uji-t digunakan untuk mengetahui perbedaan hasil belajar mahasiswa. Hasil penelitian menunjukkan bahwa nilai hasil belajar di kelas dengan menggunakan laboratorium virtual rata-rata adalah 73,5, standar deviasi 9,66, dan tingkat tren nilai tertinggi 18,75%. Sedangkan nilai kelas yang tidak menggunakan laboratorium virtual rata-rata adalah 67,84, standar deviasi 10,00, dan tingkat tren nilai tertinggi 6,25%. Hasil uji-t hasil belajar mata pelajaran elektronika dasar diperoleh t-hitung> t-tabel (2,3>1,999) yang artinya penggunaan laboratorium virtual berdampak positif atau meningkatkan hasil belajar mahasiswa pada mata pelajaran elektronika dasar. Penggunaan software proteus sebagai laboratorium virtual dapat menjadi solusi alternatif atas keterbatasan peralatan dan bahan untuk praktikum. Abstract: This study aimed to measure and determine the effect of using Proteus software as a virtual laboratory on basic electronics subjects. Object The population in this study was 32 students in the experimental class and 32 students in the control class. The research method applied was quasi-experimental with the type of non-equivalent control group. In data analysis techniques, the t-test is used to determine differences in student learning outcomes. The results showed that the mean value of learning outcomes in class using virtual laboratories was 73.5, the standard deviation was 9.66, and the highest trend level was 18.75%. Meanwhile, the average score for the class that did not use virtual laboratories was 67.84, the standard deviation was 10.00, and the highest trend level was 6.25%. The t-test learning outcomes of basic electronics subjects obtained t-count> t-table (2,3> 1,999), which means that virtual laboratories have a positive or increased impact on student learning outcomes in basic electronics subjects. The use of proteus software as a virtual laboratory can be an alternative solution to the practicum's limited equipment and materials.
DISEMINASI TEKNOLOGI MESIN MIXER DAN STEAMER DALAM PEMBUATAN BAGLOG HALAL PADA PETANI JAMUR TIRAM DI KABUPATEN SERDANG BEDAGAI Ricky Andi Syahputra; Ahmad Shafwan S. Pulungan; Bakti Dwi Waluyo
AMALIAH: JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Vol. 5 No. 2 (2021): Amaliah: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat
Publisher : LP2M UMN AL WASHLIYAH

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.32696/ajpkm.v5i2.1017

Abstract

Kegiatan ini dilaksanakan pada Mitra Kelompok Jamur Tiram Indonesia berada di Kabupaten Serdang Bedagai berjarak kurang lebih 88,3 kilo meter dari Universitas Negeri Medan. Dalam aktivitas Perekonomian kelompok masyarakat kurang mendapatkan keuntungan yang memadai untuk bertahan hidup dikarenakan banyaknya permasalahan yang terjadi pada proses Produksi Kelompok yang tidak senantiasa berkesinambungan sehingga mempengaruhi pendapatan kelompok masyarakat tersebut. Permasalahan lain meliputi: 1). Membuat pelatihan pembuatan baglog jamur tiram, 2). Rendahnya Produksi baglog Jamur tiram masih manual dengan tangan manusia dan alat sterilisasi baglog masih dengan kapasitas yang kecil. Berdasarkan permasalahan tersebut maka Solusi yang dilakukan: 1). Membuat pelatihan dan pendampingan tentang pembibitan jamur tiram. 2) Memberikan alat teknologi Tepat Guna (TTG) Mesin Mixer dan Steamer Baglog dengan kapasitas yang besar. Tujuan dari program ini adalah masyarakat petani jamur tiram dapat menggunakan teknologi tepat guna serta peningkatan kualitas dan kuantitas baglog jamur tiram. Kegiatan yang dilakukan yaitu pendekatan Metode pendidikan, penyuluhan, pelatihan produksi, pelatihan manajemen usaha, rancang bangun, dan pendampingan kepada mitra dalam upaya peningkatan kualitas dan kuantitas sehingga mitra dapat siap dan mandiri. Kegiatan ini menghasilkan alat mixer dan Steamer baglog jamur tiram yang dapat meningkatkan produksi baglog jamur tiram dari 700 baglog menjadi 1.000 baglog jamur tiram dengan kualitas yang baik.
Multiplexer Performance Testing For IoT-Based Air Quality Monitoring System: Multiplexer Performance Testing For IoT-Based Air Quality Monitoring System Bakti Dwi Waluyo; Harvei Desmon Hutahaean; Agus Junaidi
Jurnal Mantik Vol. 4 No. 1 (2020): May: Manajemen, Teknologi Informatika dan Komunikasi (Mantik)
Publisher : Institute of Computer Science (IOCS)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (898.452 KB)

Abstract

Technology-based on the Internet of Things (IoT) which is integrated with the NodeMCU ESP8266 device has produced intelligent equipment.The smart equipment is even able to display data in real-time through computer devices and smartphones while connected to the internet.However, NodeMCU ESP8266 has limitations on analog input channels, so sensors with analog output cannot be connected more than one.therefore, the multiplexer in the form of IC 4051 is used to add analog channels in NodeMCU ESP8266.IC 4051 has eight analog channels which are controlled by selector pins. Sensors connected to IC 4051 are temperature (LM35), humidity (HIH-4030), gas (MQ-2 and MQ-135).NodeMCU ESP8266 receives values ??from sensor readings and sends to the Firebase database via internet connection.The firebase database can be monitored via a smartphone by making its application on the MIT App Inventor.This experiment has succeeded in acquiring data from the four sensors using a multiplexer, then the data can be viewed via a smartphone.
Sercob Application Design: IT Consultant in Overcoming Computer Problems in The Digital 4.0 Era Bakti Dwi Waluyo; Rivaldo Effendi; Andreas Pratama Partogu Hutabarat; Angga Koswara Malau; Deskristina Siregar; Dita Febiyan Pratiwi
Jurnal Mantik Vol. 5 No. 3 (2021): November: Manajemen, Teknologi Informatika dan Komunikasi (Mantik)
Publisher : Institute of Computer Science (IOCS)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

The use of computers in the digital era 4.0 is increasing rapidly; with the increasing use of computers, the problems experienced by computer users are also increasing. With the problems encountered by computer users, a computer service center is needed to solve computer user problems. SERCOB-IT functions as a platform that provides technicians and service points according to the location of computer users who experience computer problems. SERCOB-IT is a website-based application with an order-taking function and learning media related to laptop maintenance and information about laptops. Through the Independent Learning Activity Program for Merdeka Edupreneur Campus, the SERCOB-IT application has been launched and advertised through several offline and online social media. Therefore, it has the opportunity to become a new digital-based company.
PENGEMBANGAN TRAINER MIKROKONTROLER BERBASIS ARDUINO NANO PADA MATA PELAJARAN TEKNIK PEMROGRAMAN, MIKROPROSESOR DAN MIKROKONTROLER KELAS XI KOMPETENSI KEAHLIAN TEKNIK AUDIO VIDEO DI SMK N. 1 LUBUK PAKAM Sriadhi .; Bakti Dwi Waluyo; Kardo Simanjuntak
JURNAL TEKNOLOGI INFORMASI & KOMUNIKASI DALAM PENDIDIKAN Vol 7, No 1 (2020): Juni - Jurnal Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam Pendidikan
Publisher : Pascasarjana Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (202.755 KB) | DOI: 10.24114/jtikp.v7i1.22626

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana proses pengembangan Trainer Mikrokontroler sebagai media pembelajaran dan Menghasilkan trainer Mikrokontroler yang telah dikembangkan layak sebagai media pembelajaran. Penelitian ini menggunakan metode penelitian pengembangan research and development (R&D). Langkah-langkah pengembangan trainer arduino nano ini meliputi : (1) Potensi Dan Masalah,  (2) Pengumpulan Data,  (3) Desain Produk, (4) Validasi Desain, (5) Revisi Desain, (6) Uji Coba Produk, (7) Revisi Produk, (8) Uji Coba Pemakaian, (9) Revisi Produk, (10) Penetapan Kelayakan Trainer. Objek pada penelitian ini adalah Trainer Mikrokontroler Arduino Nano. Metode pengumpulan data pada penelitian ini menggunakan angket validasi uji persyaratan trainer dan uji validasi trainer. Uji persyaratan trainer dilakukan terhadap Ahli Praktisi dan uji validasi trainer dilakukan terhadap Ahli Media. Teknis analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah deskriptif kualitatif, kuantitatif dan statistik deskriptif. Hasil penelitian in adalah Trainer Mikrokontroler Arduino Nano yang terdiri dari piranti input sensor IR, Sensor cahaya dan piranti output seperti light emitting diode (LED), liquid crystal display (LCD) Matriks, Dot Matriks, Peragah Seven Segmen, Relay, Motor direct current (DC) dan Buzzer. Hasil uji persyaratan trainer oleh Ahli Praktisi sebesar 92,5% (sangat layak) dan hasil uji validasi trainer oleh Ahli Media sebesar 91,25% (sangat layak). Berdasarkan jumlah skor hasil uji persyaratan trainer dan hasil uji validasi media disimpulkan bahwa Trainer Mikrokontroler Berbasis Arduino Nano sangat layak digunakan sebagai media pembelajaran untuk kelas XI Teknik Audio Video di SMK Negeri 1 Lubuk Pakam. Kata Kunci : Media Pembelajaran Trainer, Arduino Nano. Abstract: This study aims to see how the process of developing a Microcontroller Trainer as a learning medium and producing a Microcontroller trainer that has been developed is feasible as a learning medium. This research uses research and development research and development (R&D) methods. The steps to develop this Arduino nano trainer include: (1) Potentials and Problems, (2) Data Collection, (3) Product Design, (4) Design Validation, (5) Design Revision, (6) Product Testing, (7) )) Product Revision, (8) Usage Trial, (9) Product Revision, (10) Determination of Trainer Eligibility. The object of this research is the Arduino Nano Microcontroller Trainer. The data test method in this study used a validation questionnaire to test the trainer requirements and the trainer validation test. Test of trainer requirements is carried out on Practitioners and trainer validation tests are carried out on Media Experts. The technical analysis of the data used in this research is descriptive qualitative, quantitative and descriptive statistics. The results of this research are the Arduino Nano Microcontroller Trainer which consists of IR sensor input devices, light sensors and output devices such as light emitting diode (LED), liquid crystal display (LCD) Matrix, Dot Matrix, Seven Segment Modeling, Relay, Direct Current Motor ( DC) and Buzzer. The results of the trainer requirements test by Practitioners were 92.5% (very feasible) and the results of the trainer validation tests by Media Experts were 91.25% (very feasible). Based on the total score of the results of the trainer requirements and the results of the media validation test, it is stated that the Arduino Nano-based Microcontroller Trainer is very suitable to be used as a learning medium for class XI Audio Video Engineering at SMK Negeri 1 Lubuk Pakam. Keywords: Trainer Learning Media, Arduino Nano.
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT TANJUNG GUSTA MELALUI PERTANIAN AKUAPONIK Hesti Fibriasari; Bakti Dwi Waluyo; Sapitri Januariyansah; Baharuddin Baharuddin
JURNAL PENGABDIAN KEPADA MASYARAKAT Vol 28, No 3 (2022): JULI-SEPTEMBER
Publisher : Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jpkm.v28i3.38471

Abstract

Penyempitan lahan perkotaan Tanjung Gusta memberikan dampak terhadap kurangnya lahan pertanian masyarakat. Hal ini menyebabkan sulitnya masyarakat dalam memenuhi kebutuhan sayuran secara mandiri. Solusi alternatif yang dapat dilakukan adalah dengan memanfaatkan sistem Akuaponik. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat Tanjung Gusta dalam pemanfaatan akuaponik untuk pertanian dengan memanfaatkan lahan perikanan yang telah ada. Metode pelaksanaan kegiatan ini adalah dengan (1) mensosialisasikan pengetahuan dasar tentang sistem Akuaponik; (2) mendemonstrasikan pembuatan sistem akuaponik; (3) mendampingi masyarakat untuk praktek pembuatan sistem akuaponik; dan (4) melakukan evaluasi akhir terhadap pengetahuan dan keterampilan mitra dalam pembuatan sistem akuaponik. Hasil kegiatan pemberdayaan masyarakat Tanjung Gusta berjalan dengan efektif. Masyarakat memberikan tanggapan positif dan antusiasme melalui diskusi yang kondusif. Masyarakat juga memperoleh peningkatan pengetahuan dan keterampilan tentang Akuaponik. Melalui sistem akuaponik, masyarakat diharapkan dapat memenuhi kebutuhan sayuran dan kebutuhan ikan secara bersamaan di lahan yang sempit. Kata kunci: akuaponik, tanjung gusta, sayuran
CHATGPT UNTUK MENDUKUNG PENCARIAN TOPIK SKRIPSI DI FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS NEGERI MEDAN Bakti Dwi Waluyo; Erita Astrid; Dadang Mulyana; Binsar Maruli Tua Pakpahan
JURNAL TEKNOLOGI INFORMASI & KOMUNIKASI DALAM PENDIDIKAN Vol 10, No 1 (2023): Juni - Jurnal Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam Pendidikan
Publisher : Pascasarjana Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jtikp.v10i1.46478

Abstract

Abstrak: Pencarian topik skripsi seringkali menjadi tantangan bagi mahasiswa, terutama mahasiswa kependidikan keteknikan untuk menentukan topik yang tepat sesuai dengan kebutuhan industri dan pendidikan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ChatGPT mampu membantu mahasiswa dalam menemukan topik skripsi yang sesuai dengan minat dan bidang ilmunya. Penelitian ini menggunakan metode studi eksploratif yang bertujuan untuk memahami fenomena atau menjelaskan hubungan antara variabel-variabel dalam suatu populasi. Penelitian ini dilakukan pada delapan prodi kependidikan di Fakultas Teknik Universitas Negeri Medan dengan jumlah populasi sebanyak 540 mahasiswa tahun masuk 2019. Pengambilan sampel menggunakan teknik convenience sampling dengan masing-masing sampel 10 mahasiswa setiap prodi, total sampel adalah 80 mahasiswa. Berdasarkan hasil survei, mahasiswa yang telah memiliki topik skripsi berjumlah 63 orang atau 79% dan mahasiswa yang belum memiliki topik skripsi berjumlah 17 orang atau 21%. Selanjutnya fokus terhadap hasil survei 17 mahasiswa yang belum memiliki topik skripsi. Dimana 17 mahasiswa telah memilih topik skripsi yang dihasilkan oleh ChatGPT, dengan delapan orang memilih karena latar belakang, enam orang karena sumber referensi, dan tiga orang karena metode penelitian. Berdasarkan tanggapan dari 14 responden mengungkapkan bahwa tidak pernah menemukan topik skripsi yang dipilih dan sisanya tiga orang pernah menemukan topik skripsi pada penelitian terdahulu. Dan 17 mahasiswa yang belum memiliki topik skripsi memberi tanggapan bahwa 100% topik yang dihasilkan oleh ChatGPT mempunyai nilai kebaharuan. Oleh karena itu, ChatGPT mempunyai inovasi untuk menemukan topik skripsi yang mempunyai nilai kebaharuan. Bahkan ChatGPT mampu merekomendasikan topik-topik skripsi yang diminta sesuai dengan keinginan dan keilmuan yang dimiliki. Kata Kunci: ChatGPT, Topik Skripsi, Kependidikan Abstract: Finding thesis topics can often be a challenge for students, especially engineering education students, as they strive to identify the most appropriate topic that aligns with industry and educational requirements. The purpose of this study is to determine the ability of ChatGPT to assist students in discovering thesis topics that match their interests and areas of expertise. This research uses an exploratory study method, which aims to understand phenomena or explain the relationship between variables within a population. The study was conducted in eight education programs at the Faculty of Engineering, Universitas Negeri Medan, with a total population of 540 students from the 2019 batch. Sampling was done using the convenience sampling technique with each sample of 10 students from each program of study, the total sample size was 80 students. Based on the survey results, students who already have a thesis topic 63 people or 79%, and students who do not have a thesis topic 17 people or 21%. In addition, focus on the survey results of 17 students who do not have a thesis topic. Seventeen students chose the thesis topic generated by ChatGPT, with eight people choosing it because of the background, six because of the reference source, and three because of the research method. Based on the responses of 14 respondents, it was revealed that they had never found the chosen thesis topic, and the remaining three people had found thesis topics in previous research. In addition, 17 students who did not have a thesis topic responded that 100% of the topics generated by ChatGPT had a novelty value. Therefore, ChatGPT is innovative in finding thesis topics with novelty value. Even ChatGPT can recommend the requested thesis topics according to one’s wishes and knowledge. Keywords: ChatGPT, Thesis Topic, Education
SISTEM MONITORING PLTS BERBASIS IOT SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN Waluyo, Bakti Dwi; Rahman Sembiring, Muhammad Aulia; Sinaga, Nelson; Lubis, Ali Akbar; Br Tarigan, Sintya Verina
JURNAL TEKNOLOGI INFORMASI & KOMUNIKASI DALAM PENDIDIKAN Vol 11, No 1 (2024): Juni - Jurnal Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam Pendidikan
Publisher : Pascasarjana Universitas Negeri Medan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24114/jtikp.v11i1.60282

Abstract

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan sistem monitoring pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) berbasis Internet of Things (IoT) sebagai media pembelajaran di Jurusan Pendidikan Teknik Elektro Universitas Negeri Medan. Sistem monitoring ini dinamakan EduSolar, yang dirancang menggunakan kombinasi perangkat keras seperti mikrokontroler Arduino UNO, modul sensor arus, tegangan, daya, intensitas cahaya, serta modul WiFi ESP8266 untuk konektivitas IoT. Sistem EduSolar dapat memantau dan menampilkan parameter-parameter penting PLTS secara real-time melalui antarmuka website. Penelitian ini menggunakan metode pengembangan ADDIE yang terdiri dari tahap analisis, desain, pengembangan, implementasi, dan evaluasi. Hasil validasi ahli media menunjukkan persentase kelayakan 81,28%, sedangkan validasi ahli materi mencapai 80,83%. Uji respon mahasiswa juga menunjukkan bahwa sistem EduSolar dinyatakan "layak" digunakan sebagai media pembelajaran dengan persentase 78,46%. Dengan demikian, sistem monitoring PLTS berbasis IoT yang terintegrasi sebagai media pembelajaran ini terbukti efektif dalam meningkatkan pemahaman mahasiswa tentang teknologi energi surya. Kata Kunci: Sistem Monitoring PLTS, IoT, Media Pembelajaran, Pembelajaran Interaktif, Energi Surya.  Abstract: This research aims to develop an Internet of Things (IoT)-based solar power plant (PLTS) monitoring system as a learning media in the Department of Electrical Engineering Education at Medan State University. The monitoring system is called EduSolar, designed using a combination of hardware devices such as the Arduino UNO microcontroller, current, voltage, power, and light intensity sensor modules, as well as the ESP8266 WiFi module for IoT connectivity. The EduSolar system can monitor and display real-time important parameters of the solar power plant through a website interface. This research utilizes the ADDIE development method, which consists of analysis, design, development, implementation, and evaluation stages. The validation results from media experts showed a feasibility percentage of 81.28%, while the validation by subject matter experts reached 80.83%. The student response test also indicated that the EduSolar system was deemed "feasible" as a learning media with a percentage of 78.46%. Therefore, this IoT-based PLTS monitoring system integrated as a learning media has been proven effective in enhancing students' understanding of solar energy technology. Keywords: PLTS Monitoring System, IoT, Learning Media, Interactive Learning, Solar Energy.