Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan membaca puisi siswa kelas XI SMAN 1 Pangean. Kemampuan membaca puisi melibatkan aspek utama seperti intonasi, penghayatan, ekspresi, dan bahasa tubuh. Metode yang digunakan adalah deskriptif kuantitatif dengan sampel sebanyak 30 siswa kelas XI B. Data dikumpulkan melalui tes membaca puisi dan observasi langsung. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata kemampuan membaca puisi siswa berada dalam kategori sedang dengan nilai rata-rata 76,66. Analisis lebih lanjut menunjukkan bahwa aspek ekspresi dan penghayatan memiliki kontribusi yang lebih signifikan dibandingkan aspek intonasi dan bahasa tubuh terhadap kualitas pembacaan puisi. Siswa yang lebih sering berlatih menunjukkan performa yang lebih baik dalam membaca puisi. Faktor lain yang mempengaruhi kemampuan membaca puisi meliputi metode pembelajaran, penggunaan media pembelajaran seperti rekaman audiovisual, serta motivasi siswa dalam memahami puisi. Diharapkan bahwa metode pembelajaran interaktif, seperti penggunaan media audiovisual dan latihan rutin, dapat meningkatkan keterampilan membaca puisi siswa. Guru juga perlu memberikan bimbingan individu bagi siswa yang mengalami kesulitan dalam membaca puisi agar mereka lebih percaya diri dalam mengekspresikan puisi secara mendalam.
Copyrights © 2025