Penelitian ini memodelkan kecepatan angin harian pada jalur penyeberangan Gresik--Bawean periode Desember 2020 hingga November 2023 menggunakan Jaringan Saraf Tiruan (JST) dengan algoritma backpropagation. Data yang digunakan meliputi kecepatan angin, tinggi gelombang rata-rata, panjang gelombang, periode gelombang, dan tinggi maksimum gelombang. Model dievaluasi dengan skema \textit{walk-forward validation} dan dibandingkan dengan model baseline seperti \textit{persistence} dan SARIMA. Kinerja diukur menggunakan metrik MAE, RMSE, sMAPE, dan MASE dengan interval kepercayaan bootstrap, serta pengujian signifikansi menggunakan uji Diebold--Mariano. Hasil menunjukkan bahwa arsitektur terbaik JST (5--3--2--1) mampu menurunkan RMSE secara signifikan dibandingkan baseline (p $
Copyrights © 2025