Serat makanan terdiri dari karbohidrat kompleks dan lignin yang tidak dihidrolisis oleh enzim manusia dan, oleh karena itu, tidak dicerna atau diserap oleh tubuh manusia. Berbagai efek serat makanan, termasuk peningkatan viskositas intraluminal, penurunan penyerapan makronutrien, dan berkurangnya sekresi insulin, berkontribusi pada pengendalian glikemia postprandial dan mengurangi risiko hipoglikemia pasca-penyerapan. Tujuan: Untuk memberikan pemahaman bahwa asupan serat makanan yang cukup sangat penting untuk kontrol glikemik dan manajemen diabetes yang efektif. Metode: Artikel ini disusun berdasarkan metode tinjauan pustaka. Hasil: Serat makanan memainkan peran penting dalam kontrol glukosa darah, terutama pada individu dengan pra-diabetes dan diabetes. Efek intrinsik serat makanan dalam mengurangi asupan energi dan mempromosikan penurunan berat badan juga penting dalam manajemen diabetes. Selain itu, efek usus besar dari serat makanan, yang meningkatkan fermentasi asam lemak rantai pendek dan mengurangi glukosa harian dan produksi asam lemak bebas, dapat meningkatkan sensitivitas insulin dan mengurangi sekresi insulin. Kesimpulan: Serat pangan memiliki manfaat untuk mengontrol glukosa darah.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2024