Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan perbedaan pengaruh model pembelajaran kooperatif tipe Two Stay Two Stray dibandingkan pembelajaran biasa terhadap kemampuan komunikasi matematis siswa dan mendeskripsikan perbedaan ketuntasan klasikal kemampuan komunikasi matematis siswa dengan model pembelajaran kooperatif Two Stay Two Stray dibandingkan pembelajaran biasa. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 1 Percut Sei Tuan. Adapun populasi dalam penelitian ini yaitu seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Percut Sei Tuan yang berjumlah 10 kelas. Sampel dalam penelitian ini yaitu kelas VIII-8 sebagai kelas eksperimen dan VIII-9 sebagai kelas kontrol. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan desain pretest-posttest control group design. Instrumen penelitian berupa tes kemampuan komunikasi matematis sebelum dan sesudah perlakuan. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan aplikasi SPSS 22. Analisis data menggunakan uji independent sample t-test dan rumus ketuntasan klasikal. Hasil penelitian menunjukkan bahwa : (1) nilai posttest siswa kelas eksperimen sebesar 80,46, lebih tinggi dibandingkan kelas kontrol sebesar 73,30, maka tolak h_0 dan terima h_1 sehingga diperoleh kesimpulan bahwa pengaruh model Two Stay Two Stray lebih baik dibandingkan pembelajaran biasa (2) ketuntasan klasikal kelas eksperimen mencapai 81,25 % yang termasuk dalam kategori Baik, sedangkan kelas kontrol hanya mencapai 40,62 % termasuk kategori Sangat Kurang artinya ketuntasan klasikal kemampuan komunikasi matematis siswa dengan model pembelajaran kooperatif tipe Two Stay Two Stray lebih baik dibandingkan pembelajaran biasa pada siswa SMPN 1 Percut Sei Tuan
Copyrights © 2024