Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi fungsi partai politik sebagai sarana rekrutmen politik serta faktor pendukung dan penghambat penerapan fungsi partai politik sebagai sarana rekrutmen politik. Dalam penelitian ini, penulis menggunakan metode deskriptif kualitatif. Hasil dari penelitian ini adalah penyelenggaraan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) di Kabupaten Buton sebagai sarana rekrutmen yaitu melalui Pendidikan Kader Pertama (PKP) diharapkan dapat menjaga kesinambungan dan percepatan program perjuangan partai dalam mempersiapkan diri menghadapi pemilu serta regenerasi kepemimpinan PKB. Melalui pendidikan pemula ini diharapkan para kader mempunyai semangat yang tinggi untuk mengembangkan Partai PKB di masyarakat dan menegakkan Negara Kesatuan Repoblik Indonesia. Setiap kader harus mengikuti beberapa tahapan terlebih dahulu dimulai dari kader pemula, madya dan selanjutnya hingga kader inti. Ada tiga tahapan pola pembentukan kader di partai PKB, yaitu: 1) Tingkat Dasar, 2) Tingkat Menengah, dan 3) Tingkat Lanjut. Faktor pendukung adalah segala faktor yang mendorong, menunjang, memperlancar, menunjang, menolong, mempercepat dan lain sebagainya. Sedangkan faktor penghambat adalah segala jenis faktor yang menghambat atau bahkan menghalangi terjadinya sesuatu. Faktor pendukung dan penghambat terselenggaranya Partai Kebangkitan Bangsa Kabupaten Buton adalah 1) Faktor pendukung meliputi gaya kepemimpinan, rekrutmen kader dan kader, mempunyai hubungan dengan rakyat, adanya pendanaan, dan wadah perjuangan. 2) Faktor penghambat gaya kepemimpinan, kontrol kader dalam politik, kepengurusan partai politik yang belum berdasarkan perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan pengendalian
Copyrights © 2025