Penyuluhan Keluarga Berencana (KB) bagi pasangan usia subur (PUS) merupakan upaya penting dalam meningkatkan kualitas hidup keluarga dan mengendalikan angka kelahiran. Meskipun partisipasi dalam program KB meningkat, masih banyak PUS yang kurang memahami manfaat dan pilihan kontrasepsi yang tersedia. Tujuan dari pengabdian ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan PUS tentang KB dan kontrasepsi, serta meningkatkan kesadaran akan pentingnya perencanaan keluarga untuk kesehatan reproduksi dan kesejahteraan keluarga. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini meliputi penyuluhan langsung, diskusi kelompok, serta pendampingan bagi pasangan yang tertarik untuk menggunakan kontrasepsi. Kegiatan ini dilakukan di Kabupaten Luwu Timur, dengan melibatkan 60 PUS sebagai peserta. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan pengetahuan sebanyak 85% peserta mengenai kontrasepsi, dan 90% peserta aktif dalam diskusi. Kegiatan ini berhasil mendorong perubahan sikap terhadap penggunaan kontrasepsi dan meningkatkan partisipasi aktif dalam program KB. Kesimpulannya, penyuluhan KB terbukti efektif dalam meningkatkan pemahaman dan sikap positif PUS terhadap perencanaan keluarga, yang berdampak pada peningkatan kesejahteraan keluarga di Kabupaten Luwu Timur. Kegiatan ini juga memperkuat kolaborasi antara masyarakat dan pemerintah dalam program keluarga berencana.
Copyrights © 2025