Penyakit yang menyebabkan kerugian hasil yang signifikan pada tanaman kentang adalah Phytophthora Infestans (busuk daun kentang) dan Alternaria Solani (busuk awal). Penyakit ini dapat dikenali secara visual karena memiliki karakteristik warna dan tekstur yang unik. Namun, pengawasan langsung memiliki beberapa kekurangan seperti subjektivitas dan akurasi. Melalui gambar, seseorang dapat mempelajari informasi tentang penyakit tanaman seperti tekstur dan warna. Pengolahan gambar adalah salah satu teknik yang paling banyak digunakan untuk mengobati dan mengklasifikasikan penyakit daun pada tanaman. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan sistem deteksi dini penyakit pada tanaman kentang. Dalam studi ini, metode klasifikasi didasarkan pada fitur tekstur dari Gray Level Co-Occurrence Matrix. Proses ini dilakukan menggunakan K-Nearest Neighbor. Dari studi ini terbukti bahwa klasifikasi penyakit daun pada tanaman kentang dapat dilakukan menggunakan pengolahan gambar digital.
Copyrights © 2025