P entingnya pengembangan media pembelajaran menggunakan fasilitas sarana prasarana yang ada jadisolusi guna meningkatkan pemahaman siswa tentang anatomi fisiologi rambut dan menambah variasimedia pembelajaran sesuai karakteristik siswa.Studi ini tujuannya guna mencapai beberapa hal, yaitu: (1)Menilai kelayakan media yang digunakan, (2) Menganalisis hasil belajar siswa, dan (3) Mengevaluasirespon siswa pada penggunaan media pembelajaran berbentuk video animasi dalam menguasai kompetensidasar anatomi fisiologi rambut. Studi ini memakai metode penelitian Research and Development (R&D)yang didasarkan pada model Borg and Gall yang telah disederhanakan menjadi tujuh tahap. Penelitian inimelibatkan 32 siswa yang merupakan peserta dari kelas X jurusan Tata Kecantikan Kulit dan Rambut diSMK Labschool UNESA 1 Surabaya. Metode penghimpunan data di studi ini ialah ini lewat penggunaanangket. Dalam analisis data, dipakai teknik deskriptif kuantitatif memakai metode statistika persentase.Hasil studi memperlihatkan (1) Media pembelajaran video animasi mendapat penilaian kelayakan sebesar96% dari ahli media, 96,1% dari ahli materi, dan 94,2% dari ahli bahasa. Persentase penilaian dari ketigaahli masuk pada kategori yang sangat layak untuk media pembelajaran video animasi (2) Hasil belajarsiswapada media pembelajaran video animasi mencapai ketuntasan klasikal sebesar 90,6%, dengankriteria yang sangat baik, dan (3) Respon siswapada media pembelajaran video animasi mencapai 93,4%dengan kriteria yang sangat baik.Dari hasil itu, simpulannya pengembangan media pembelajaran videoanimasi untuk kompetensi dasar anatomi fisiologi rambut memiliki kelayakan yang tinggi sebagai mediapembelajaran. Media ini bisa tingkatkan hasil belajar pada aspek kognitif dan menerima respon yang baikdari siswa.Kata Kunci: Pengembangan, Media, Video Animasi, Anatomi Fisiologi Rambut
Copyrights © 2023