<![CDATA[AbstrakPenilitian ini memiliki tujuan guna mengetahui 1) hasil validasi, 2) keterlaksanaan penerapan video, 3) hasilbelajar siswa, dan 4) respon siswa dalam penerapan video sebagai media pembelajaran sanitasi di bidangkecantikan. Jenis penelitian yang dipakai yakni pre-experimental design tipe one group pretest-posttest.Variabel bebas di penelitian ini yakni media pembelajaran berbasis video. Variabel terikat yang digunakanyaitu hasil belajar. Variabel kontrol yang digunakan meliputi materi sanitasi di bidang kecantikan, guru, danlamanya tatap muka. Subyek pada penelitian ini adalah siswa kelas X TKKR SMKN 1 Sooko yang memilikijumlah siswa 30 siswa. Teknik sampling yang dipakai di penelitian ini ialah Non-Probability Samplingmenggunakan jenis Teknik Sampel Jenuh. Analisis data yang diterapkan pada penelitian ini yakni uji pairedsample t-test untuk meganalisis hasil belajar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) video sebagai mediapengajaran sanitasi di bidang kecantikan di SMK Negeri 1 Sooko Mojokerto dari aspek materi memperolehnilai 89%, aspek media 90%, dan aspek bahasa 88% secara menyeluruh ada dalam kriteria sangat layak (2)rata-rata keseluruhan keterlaksanaan penerapan media video yakni 100% atau berkategori sangat baik (3)ada perbedaan ketercapaian tujuan pembelajaran 69% menjadi 81% dan didapatkan nilai thitung (12.363) >ttabel (2.045) (3) rata-rata nilai respon siswa secara keseluruhan sebesar 94% dengan kriteria sangat layak.Hasil ini menunjukkan jika penerapan video sebagai media pembelajaran sanitasi di bidang kecantikanterhadap hasil belajar siswa SMKN 1 Sooko Mojokerto sangat layak sehingga menunjang hasil belajar sertamendapat respon yang sangat baik dari peserta didik.Kata Kunci: Video, Sanitasi, Hasil Belajar, Respon Siswa]]>
Copyrights © 2023
