Claim Missing Document
Check
Articles

RELIGIUSITAS dan KONSEP DIRI KAUM WARIA Faidah, Mutimmatul
Jurnal Studi Gender Indonesia Vol 4, No 1 (2013): Jurnal Studi Gender Indonesia
Publisher : Pusat Studi Gender dan Anak LPPM UIN Sunan Ampel Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (167.091 KB)

Abstract

Waria merupakan singkatan dari wanita tapi pria. Istilah tersebut diberikan kepada seorang yang terlahirpria, namun memiliki kecenderungan seksual dan kejiawaan sebagai wanita. Masyarakat memotret wariadengan sudut pandang yang negatif. Waria dianggap meresahkan. Mereka diusir, dianiaya, dan dipicingkandalam kehidupan keluarga dan masyarakat. Waria dipandang sebagai bentuk perilaku penyimpangankarena Allah hanya menciptakan dua jenis seks laki-laki dan perempuan, tidak waria. Merujuk daripandangan masyarakat tentang waria, penelitian ini mencoba melihat sisi kehidupan waria, yaitu konsepdiri dan kehidupan keagamaan waria. Tujuan penelitian ini berupaya memahami konstruk kehidupanwaria menurut pandangan mereka sendiri. Konstruk kehidupan waria akan mengungkap : (1) profilpengajian waria al-Ikhlas “Jumat Manis; (2) latar belakang menjadi waria; (3) konsep diri yang dimilikiberkaitan dengan pilihan menjadi waria; dan (4) kehidupan agama waria. Pertanyaan ini akan dikajimenurut pandangan mereka sendiri. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan pendekatanfenomenologi dan konstruksionis. Subyek penelitian ini adalah waria yang tergabung dalam pengajian alIkhlas“Jumat Manis”.
HASIL JADI TATA RIAS KARAKTER MAK LAMPIR DENGAN PROSTHETIC TRI HANIFA, NURLITA; FAIDAH, MUTIMMATUL
Jurnal Tata Rias Vol 8, No 3 (2019)
Publisher : Program Studi Pendidikan Tata Rias

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Tujuan penelitian ini adalah 1)Mengetahui hasil penilaian responden terhadap hasil jadi Rias kKarakter Mak Lampir dengan Prosthetick pada Legenda Misteri Gunung Merapi. Jenis penelitian ini adalah diskriptif pengembangan karya senir. Data penelitian dikumpulkan dengan menggunakan teknik observasi, wawancara, dokumentasi dan angket. Hasil penelitian ini adalah 1) hasil penilaian responden terhadap hasil jadi Rias Karakter Mak Lampir dengan Prosthetic pada Legenda Misteri Gunung Merapi diperoleh hasil dengan rata-rata tertinggi pada bentuk wajah oval dengan nilai 4,52 dinyatakan ? Sangat Baik? dengan demikian dapat disimpulkan bahwa pembuatan prosthetic dapat dijadikan alternatif untuk menjaga continuity and consistensy. Kata Kunci: Tata Rias karakter,Prosthetic , ekspresi marah Abstract The purpose of this study is 1) Determine the results of the respondents assessment of the results of the Mak Lampir Character Makeup with Prosthetic on the Mystery Legend of Mount Merapi.This type of research is descriptive art development. Research data were collected using observation, interview, documentation and questionnaire techniques. The results of this study are:. 1) the results of the respondents assessment of the results of the Mak Lampir Mak Makeup Characteristics with Prosthetic on the Mystery Legend of Mount Merapi obtained the highest average results on the oval face shape with a value of 4.52 stated "Very Good" thus it can be concluded that making prosthetic can be used as an alternative to maintain continuity and consistency. Keywords: Character makeup, Prosthetic, angry expression
TATA RIAS PENGANTIN DAN TRADISI PERKAWINAN WOLOGORO PADA SUKU TENGGER PUTRI ELVITASARI, DWI; FAIDAH, MUTIMMATUL
Jurnal Tata Rias Vol 9, No 1 (2020)
Publisher : Program Studi Pendidikan Tata Rias

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK TATARIAS PENGANTIN DAN TRADISI PERKAWINAN WOLOGORO PADA SUKU TENGGER Nama : Dwi Putri Elvitasari NIM : 15050634057 Program Studi : S1 Pendidikan Tata Rias Jurusan : Pendidikan Kesejahteraan Keluarga Fakultas : Teknik Nama Lembaga : Universitas Negeri Surabaya Pembimbing : Dr. Mutimmatul Faidah, S.Ag, M.Ag Suku Tengger mempunyai tradisi sendiri dalam melaksanakan upacara perkawinannya, upacara tersebut dinamakan upacara perkawinan wologoro. Upacara ini wajib dilakukan oleh masyarakat suku tengger setelah sah melakukan perkawinan secara agama dan negara, upacara ini dilakukan untuk memperkenalkan mempelai pengantin dan juga meminta restu kepada para dewata dan para leluhur. Penelitian ini bertujuan untuk : (1) mendeskripikan bentuk, fungsi dan makna tata rias yang ada pada suku Tengger, dan (2) mendeskripsikan prosesi upacara perkawinan adat wologoro pada suku Tengger dan maknanya. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif dengan metode pengumpulan data wawancara, observasi, dan dokumentasi. Keabsahan data dilakukan dengan triagulasi yaitu cross check hasil wawancara, observasi, dan dokumentasi. Hasil penelitian adalah : (1) bentuk, fungsi, dan makna tata rias pengantin sari Keputren sebagai tata rias khas dari kabupaten Lumajang dan merupakan perkembangan busana dari masyarakat kerajaan majapahit, dan juga hasil dari pengambilan data dilapangan bentuk tata rias yang dikenakan oleh masyarakat Tengger pada saat pernikahan, dan (2) bentuk dan makna prosesi perkawinan adat wologoro yaitu : (a) pasrah manten, (b) ngundang besan, (c) Temu manten, (d) wologoro, dan (e) banten kayopan. Dalam tahap wologoro sendiri juga memilki tahapan atau prosesi yang wajib dilakukan oleh mempelai pengantin dan juga keluarga mempelai pengantin dengan tujuan meminta restu kepada para dewata, danyang banyu, dan juga kepada para leluhur mereka, upacara ini wajib dilakukan oleh masyarakat suku Tengger tidak memandang ras, agama dan kedudukan sosial. Setiap tahapan pada upacara wologoro ini memiliki makna agar kehidupan keluarga mempelai pengantin kedepannya tidak mendapat gangguan dari makhluk dari alam lain, langgeng, dan dapat mendapat restu dari para dewa. Kata Kunci : Tradisi perkawinan wologoro pada suku Tengger, bentuk, fungsi dan makna. ABSTRACT BRIDAL MAKEUP AND WOLOGORO MARRIAGE TRADITIONS OF TENGGER TRIBE Name : Dwi Putri Elvitasari NIM : 15050634057 Studies Program : Beauty and Health Department Major : Home Economic Fakulty : Engineering Intitution Name : State University of Surabaya Supervisor : Dr. Mutimmatul Faidah, S.Ag, M,Ag. The Tengger tribe has its own tradition in carrying out their marriage ceremonies, the ceremony is called the wologoro marriage ceremony. This ceremony must be carried out by the Tengger tribal community after a legal marriage in religion and country, this ceremony is conducted to introduce the bride and also ask for the blessings of the gods and ancestors. This research aimed to: (1) describe the configuration, function and meaning of bridal makeup in Tengger tribe, and (2) describe the wologoro traditional marriage ceremony procession of Tengger tribe and its meaning. This type of research is a qualitative descriptive method of collecting data interviews, observation, and documentation. The validity of the data is done by triagulation, that is, cross-checking results of interviews, observations, and documentation.The results of the study are: (1) the configuration, function, and meaning of the sari Keputren bridal as the typical bridal of Lumajang district and are the fashion developments of the Majapahit royal society, and also the results of data collection in the form of bridal makeup worn by the Tengger community at the time of marriage, and (2) the form and meaning of the wologoro traditional marriage procession, namely: (a) bridal resigned, (b) inviting in-laws, (c) Gathering manten, (d) wologoro, and (e) banten kayopan. In the wologoro stage it self also has stages or processions that must be carried out by the bride and bridegrooms family with the aim of asking the blessings of the gods, and the banyu, and also to their ancestors, this ceremony must be performed by the Tengger tribe community regardless of race, religion and social position. Every stage in this wologoro ceremony means that the bride and grooms family life in the future will not be disturbed by creatures from other realms, lasting, and can get the blessing of the gods. Key words : wologoro marriage traditions of Tengger tribe, configurtion, function, and meaning.
PERENCANAAN TATA LAKSANA DEKORASI PELAMINAN DI ARIS DECORATION DAN RIAS PENGANTIN SURABAYA PUTRI WIJAYANTI, FIFI; FAIDAH, MUTIMMATUL
Jurnal Tata Rias Vol 7, No 2 (2018)
Publisher : Program Studi Pendidikan Tata Rias

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak: Aris Decoration dan Rias Pengantin menjalankan usaha yang bergerak pada bidang jasa yang melayani berbagai macam keperluan pernikahan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan perencanaan tata laksana dekorasi pelaminan yang ada di Aris Decoration dan Rias Pengantin. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data melalui empat tahap yakni pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Uji kesahihan data menggunakan trianggulasi sumber. Informan dalam penelitian ini adalah owner, karyawan dan konsumen. Teori yang digunakan dalam penelitian ini mengacu pada teori manajemen dari James A.F Stoner yang menjelaskan bahwa perencanaan merupakan tujuan organisasi dan penentuan prosedur terbaik untuk mencapai tujuan tersebut. Hasil Penelitian ini diketahui perencanaan tata laksana dekorasi pelaminan di Aris Decoration dan Rias Pengantin meliputi pemesanan layanan dan paket dekorasi, persiapan dan pembagian tugas karyawan, pemesanan bahan, rapat persiapan pernikahan, perencanaan perlengkapan dekorasi, dan pemasangan dekorasi pernikahan pada saat pernikahan diselenggarakan. Pada tahap perencanaan tata laksana ini melibatkan owner, koordinator rias pengantin,koordinator dekorasi pelaminan, karyawan, dan konsumen. Kata kunci : Perencanaan, Tata Laksana Dekorasi, Dekorasi Pelaminan, Jasa Abstract : Aris Decoration and Bridal Makeup are a business engaged in services that serve a variety of wedding needs. The purpose of this research is to describe the planning of the decoration of wedding in Aris Decoration and Bridal Makeup. The type of this research is descriptive qualitative. Data collection techniques were conducted using interviews, observation and documentation. Data analysis techniques through four stages of data collection, data reduction, data presentation and drawing conclusions. Test the validity of data using source triangulation. Informants in this study are the owner, employees and consumers. The theory used in this study refers to the management theory of James A. F Stoner explaining that planning is the goal of the organization and the determination of the best procedures to achieve that goal. The result of this research is to know the planning of decoration of wedding in Aris Decoration and Rias Pengantin include ordering service and decoration package, preparation and division of employees job, material ordering, wedding preparation meeting, decoration equipment planning, and wedding decoration installation at wedding time. At this stage of management planning involves the owner, bridal makeup coordinator, decorator coordinator pelemanan, employees, and consumers. Key Word : Planning, Decoration Management, Wedding Decoration, services
KELAYAKAN MEDIA PEMBELAJARAN VIDEO DAN PREZI PADA SUB KOMPETENSI PEWARNAAN ARTISTIK KELAS XII TATA KECANTIKAN RAMBUT KUSDAYANTI, NURAISYA; FAIDAH, MUTIMMATUL
Jurnal Tata Rias Vol 8, No 1 (2019)
Publisher : Program Studi Pendidikan Tata Rias

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak: Dalam proses pembelajaran di kelas siswa kurang memperhatikan ketika guru menerangkan pembelajaran karena proses pembelajaran masih bersifat teacher centered atau pembelajaran hanya berpusat pada guru, oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk menerapkan media pembelajaran dengan menggunakan media pembelajaran inovatif berbasis teknologi informasi dan komunikasi yaitu dengan menggunakan media video dan prezi, yang akan membuat siswa lebih tertarik untuk memperhatikan pembelajaran. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif. Subjek penelitian adalah siswa kelas XII Tata Kecantikan Rambut 1 di SMK Negeri 6 Surabaya sebanyak 22 siswa. Metode pengumpulan data menggunakan angket. Analisis data menggunakan rumus rata-rata. Hasil penelitian menunjukkan penilaian media termasuk dalam kategori sangat baik, karena media pembelajaran sesuai dengan tujuan npembelajaran yang akan dicapai, media sesuai dengan ketersediaan bahan media, dan media dapat lebih menarik perhatian siswa. Kata kunci: Media Pembelajaran Video Dan Prezi, Kelayakan Media Pembelajaran, Pewarnaan Artistik. Abstract: In the learning process in class students pay less attention when the teacher explains learning because the learning process is still teacher centered or learning is only teacher-centered, therefore this research was aimed to apply learning media by using innovative learning media based on information and communication technology, namely by using media video and prezi, which will make students more interested in paying attention to learning. This type of research is quantitative research. The subjects of the study consisted of 22 twelfth-grade students of Tata Kecantikan Rambut 1 class of SMK Negeri 6 Surabaya. The data collection method used observation, tests, and questionnaires. The data analysis used average formula and percentage. The research shows that media assessment included in the excellent category, because learning media are in accordance with the objectives of learning to be achieved, the media are in accordance with the availability of media materials, and the media can attract students attention.Keywords: Video And Prezi Learning Media, Feasibility of Learning Media, Artistic Coloring.
KELAYAKAN MEDIA PEMBELAJARAN POWTOON PADA SUB KOMPETENSI PEGERITINGAN RAMBUT TEKNIK DASAR SISWA KELAS XI TATA KECANTIKAN RAMBUT AULIA P, AZIZAH; FAIDAH, MUTIMMATUL
Jurnal Tata Rias Vol 8, No 1 (2019)
Publisher : Program Studi Pendidikan Tata Rias

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

KELAYAKAN MEDIA PEMBELAJARAN POWTOON PADA SUB KOMPETENSI PEGERITINGAN RAMBUT TEKNIK DASAR SISWA KELAS XI TATA KECANTIKAN RAMBUT Azizah Aulia PrisantiMahasiswa S1 Pendidikan Tata Rias Fakultas Teknik Universitas Negeri Surabayaazizahaulia@ymail.com Dr. Mutimmatul Faidah, S.Ag., M.AgPendidikan Kesejahteraan Keluarga, Fakultas Teknik, Universitas Negeri Surabayamutimmatulfaidah@unesa.ac.id Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelayakan media pembelajaran powtoon pada sub kompetensi pengeritingan rambut teknik dasar siswa kelas XI tata kecantikan rambut. Jenis penelitian adalah penlitian kuantitatif. Metode pengumpulan data menggunakan data angket. Analisis data menggunakan rumus rata-rata dan persentase.Hasil penelitian menunjukan penilaian media termasuk dalam kategori sangat baik dengan rata-rata 3,8 aspek yang dinilai pada mediapowtoon antara lain penilaian terhadap keterangan teks, tempo atau kecepatan penyampaian materi, kualitas gambar, pencahayaan, keseuaian media powtoon dengan isi materi, kesesuaian dalam menjelaskan alat dan bahan, kesesuaian isi media powtoon membantu siswa memahami materi, keseuaian media powtoon terhadap pemahaman siswa tentang cara pengeritingan. Dengan demikian pembelajaran menggunakan media powtoon dapat terlaksana dengan baik.Kata kunci: media pembelajaran powtoon, kuantitatif, Pengeritingan Rambut Dasar Abstract: This study aims to determine the feasibility of powtoon learning media in the sub competency of hair curling basic techniques of grade XI hairstyling students. This type of research is quantitative research. The method of collecting data uses questionnaire data. Data analysis uses the average formula and percentage. The results showed that the assessment of the media included in the excellent category with an average of 3.8 aspects assessed in mediapowtoon, including an assessment of the text description, tempo or speed of material delivery, image quality, lighting, Powtoon media compatibility with material content, suitability in explaining tools and materials, the suitability of powtoon media content helps students understand the material, the powtoon medias compatibility with students understanding of how to curl. Thus learning using powtoon media can be done well.Keywords: Powtoon learning media, Quantitavtive , Basic Hair Curling
PENERAPAN MEDIA PEMBELAJARAN AURORA 3D PRESENTATION UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR PADA SUB KOMPETENSI PENATAAN HAIRPIECE DI SMKN 6 SURABAYA PUSPITA RANI, FEBRINA; FAIDAH, MUTIMMATUL
Jurnal Tata Rias Vol 8, No 1 (2019)
Publisher : Program Studi Pendidikan Tata Rias

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Penerapan media pembelajaran Aurora 3D Presentation dan pada model pembelajaran langsung diberikan pada siswa tata kecantikan rambut dan kulit di SMK Negeri 6 Surabaya untuk meningkatkan hasil belajar siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelayakan media pembelajaran Aurora 3D Presentation, aktifitas guru, aktifitas siswa, hasil belajar siswa dan respon siswa. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian Pre Experimen Design yang menggunakan design penelitian ?One group pretest?posttest design?. Analisis data yang didapat berupa hasil kelayakan media pembelajaran Aurora 3D Presentation, aktifitas guru, aktifitas siswa, hasil belajar siswa dan respon siswa. Subyek penelitian adalah 30 siswa tata kecantikan rambut dan kulit di SMK Negeri 6 Surabaya. Berdasarkan data hasil kelayakan media memperoleh nilai rata-rata keseluruhan sebesar 3,6 yang berarti baik. Data analisis aktivitas guru memperoleh rata-rata keseluruhan yaitu 3,5 yang berarti baik. Hasil analisis data aktivitas siswa dari petemuan pertama hingga pertemuan kedua mengalami peningkatan dengan prosentase yang sangat baik 100%. Data hasil belajar dari hasil uji t sebesar 9,542 dengan taraf Sign (2-tailed) 0,000 kurang dari 0,05 sehingga Ho ditolak dan Ha diterima yang berarti ada peningkatan hasil belajar siswa yang signifikan antara sebelum dan sesudah penerapan media pembelajaran Aurora 3D Presentation. Dari hasil analisis data diatas setelah dilakukan penelitian, nilai siswa mengalami peningkatan dengan nilai rata-rata yang sangat baik daripada sebelum dilakukan penelitian. Dengan nilai rata-rata keseluruhan yang sangat baik dan telah diuji validasikan, maka media pembelajaran Aurora 3D Presentation dinyatakan telah layak untuk diterapkan dalam pembelajaran pada kompetensi dasar penataan hairpiece. Sehingga terciptanya media pembelajaran berbasis teknologi kreatif dan inovatif bagi siswa. Kata Kunci : Aurora 3D Presentation, Penataan Hairpiece. Abstract Implementation of Aurora 3D Presentation learning media in the direct learning model was given to students of hair and skin beauty at SMK Negeri 6 Surabaya to improve student learning outcomes. This study aims to determine the feasibility of Aurora 3D Presentation learning media, teacher activities, student activities, student learning outcomes and student responses. This study used a Pre Experiment Design study using a "One Group Pretes-Posttest Design" research design. Data analysis was obtained from the results of the feasibility of Aurora 3D Presentation learning media, teacher activities, student activities, student learning outcomes and student responses. The research subjects were 30 students of hair and skin beauty at SMK Negeri 6 Surabaya. Based on data from the media feasibility, the overall score is 3.6 which means good. Data on teacher activity analysis obtained an overall average of 3.5 which means good. The results of the analysis of student activity data from the first meeting to the second meeting increased with a very good percentage of 100%. Learning outcomes data from the results of the t test amounted to 9.542 with the Sign level (2-tailed) 0.000 less than 0.05 so that Ho was rejected and Ha was accepted which meant there was a significant increase in student learning outcomes between before and after the application of Aurora 3D Presentation learning media. From the results of the data analysis above after the study, the value of students has increased with a very good average value than before the research was conducted. With an overall score that is very good and has been validated, Aurora 3D Presentation learning media has been declared feasible to be applied in learning on the basic competencies of hairpiece arrangement. So that the creation of creative and innovative technology-based learning media for students. Key Words : Aurora 3D Presentation, Hairpiece Arrangem
TATA RIAS WAJAH DENGAN APLIKASI EYESHADOW BOLD EYES DIPADU EYESHADOW GLITER UNTUK KOREKSI KELAINAN MATA PSEUDOPTOSIS. SALISA, WERA; FAIDAH, MUTIMMATUL
Jurnal Tata Rias Vol 8, No 1 (2019)
Publisher : Program Studi Pendidikan Tata Rias

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak: Teknikkaplikasi eyeshadow bold eyes dipadu dengan eyesshadow gliter untuk koreksi mata pseudoptosis adalah tata rias korektiffyang menutupi suatu kekurangan dengan ilmu tata rias yang mengalami inovasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui : 1.) Pengaplikasian aplikasi eyeshadow bold eyes dipadu dan eyesshadow gliterruntuk koreksi mata pseudoptosi. 2.) Untuk mengetahui penilaian ahli terhadap hasil jadi tata rias wajah dengan teknik aplikasi eyeshadow bolddeyesk dipadu dan eyesshadowngliter untuk koreksi mata pseudoptosi. Jenis penelitian ini diskriptiffkualitatif data yang didapat berupa hasil pengaplikasian aplikasi eyeshadow bold eyes dipadu dan eyesshadow gliter untuk koreksi mata pseudoptosi yang digunakan pra penelitian dengan rekayasa desain, pendapat ahli, pelaksanaan penelitian, penilaian ahli terhadap hasilm tata riasswajah aplikasi eyeshadow bold eyes dipadu dengan eyesshadow gliter untuk koreksi kelainan mata pseudoptosis.,.Metode pengumpulan data wawancara, dan observasi.Hasil penilaian observer terhadap tata rias wajah dengan aplikasi eyeshadownbold eyes dipadu eyeshadow glitter untuk koreksi kelainan mata pseudoptosis menyatakan bahwa keseluruhan pengaplikasianmini sesuai diterapkan di pengantin Sunda Siger muslim ditinjau dari hasil eksperimen yang pernah dilakukan dan dinilai dengan para ahli. Kata Kunci: Aplikasi Eyeshadow Bold Eyess Dipadu Dengan EyesshadowwGliter Untuk Koreksi Mata Pseudoptosis. Abstract: Bold eyes eyeshadow application techniques combined withheyesshadow eye correction to gliter pseudoptosis is corrective makeup that covers a lack with the science of Cosmetology who experience innovation. This research aims to find out: 1.) Application Deployment) eyeshadowwbold eyes combined and gliter eyesshadow pseudoptosi eye for correction. 2.) To find out the results of the expert assessment against so makeup eyeshadow application techniques with bold eyes combined and gliter eyesshadow pseudoptosi eye for correction. This type of research is qualitative diskriptif the data obtained in the form of bold eyeshadow application deployment results eyes combined and eyesshadow eye pseudoptosi correction to gliter used pra research with engineering design, expert opinion, implementationnof research, expert assessment against the results of the application of eyeshadow makeup bold eyes combined with eyesshadow for the correction of the eye disorder gliter pseudoptosis on Sunda Siger muslim bride. Methods of data collection, interview and observation. The results of the assessment of the observer towards the makeup with bold eyes eyeshadow application combined eyeshadow glitter for the correction of eye disorders pseudoptosis stated that overall this deployment applied in Sundanese Siger muslim bride reviewed the results of experiments ever conducted and assessed by the experts. Keywords: Bold Eyes Eyeshadow Application Combined With Eyesshadow Eye Correction To Gliter Pseudoptosis.
IMPLEMENTASI MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR KOGNITIF PADA SUB KOMPETENSI RIAS KARAKTER ORANG TUA KUSUMA WARDANI, RIA; FAIDAH, MUTIMMATUL
Jurnal Tata Rias Vol 8, No 1 (2019)
Publisher : Program Studi Pendidikan Tata Rias

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Abstrak Era teknologi pembelajaran pada masa modern ini telah mengalami banyak perkembangan. Hal ini menyebabakan pembelajaran di sekolah memerlukan pembaharuan agar lebih efektif dan tidak monoton Pembelajaran masih berpusat pada guru belum melibatkan siswa secara aktif. Hal tersebut menyebabkan hasil belajar siswa masih kurang, nilai belum melampaui jauh dari kriteria ketuntasan minimal (KKM), maka perlu dilakukan pendekatan model pembelajaran yang berbeda, agar dapat meningkatkan hasil belajar siswa dan mencapai tujuan pendidikan. Tujuan penelitian untuk mengetahui: 1) keterlaksanaan pembelajaran kooperatif tipe jigsaw, 2) aktivitas siswa selama proses pembelajaran kooperatif tipe jigsaw, 3) peningkatan hasil belajar kognitif siswa pada mata pelajaran rias karakter orang di SMK Negeri 4 Yogyakarta. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas. Subyek penelitian yaitu siswa kelas XII Kecantikan Kulit 1 SMK Negeri 4 Yogyakarta. Tempat dan waktu penelitian di SMK Negeri 4 Yogyakarta pada tahun ajaran 2018/2019 di bulan November-Desember 2018. Teknik pengumpulan data menggunakan lembar observasi, tes dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan analisis deskriptif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) keterlaksanaan pembelajaran kooperatif tipe jigsaw pada mata pelajaran rias karakter orang tua di SMK Negeri 4 Yogyakarta memperoleh skor rata-rata yang semakin meningkat setiap siklusnya. Hal ini berarti keterlaksanaan sintaks proses pembelajaran dengan model kooperatif tipe Jigsaw sudah berjalan dengan sangat baik. 2) aktivitas siswa selama proses pembelajaran kooperatif tipe jigsaw pada mata pelajaran rias karakter orang tua di SMK Negeri 4 Yogyakarta berdasarkan penilaian observer mengalami peningkatan setiap siklusnya yang terlihat dari indikator yang ditetapkan. 3) Peningkatan hasil belajar kognitif siswa setelah dilaksanakan pembelajaran kooperatif tipe jigsaw pada mata pelajaran rias karakter orang tua di SMK Negeri 4 Yogyakarta menjadi lebih baik. Pada siklus I masih terdapat siswa yang belum tuntas. Namun pada siklus II seluruh siswa telah mencapai ketuntasan belajar. Hasil belajar telah memenuhi standar ketuntasan sekolah dan standar Departemen Pendidikan Nasional. Kata Kunci: Model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw, hasil belajar kognitif, rias karakter orang tua Abstract The era of technology learning has experienced many developments. Ths causes learning in schools to require renewal to be more effective and better. Meanwhile, learning is still teacher centered which means that students do not involve actively and causing low students learning result and students?s score is stil far from minimal completeness criteria. Therefore it is needed to conduct a different approach of learning model to be able to improve students? learning result and achieve education goal. The aims of this research are (1) to know the implementation of cooperative learning type Jigsaw, (2) to know students? activity during the process of cooperative learning type Jigsaw, (3) to know the improvement of students? cognitive learning result in make up old people character subject in SMK Negeri 4 Yogyakarta. This research is experimental study. The subject of the research is third grade skin beauty 1 students of SMK negeri 4 Yogyakarta in academic year 2018/2019 on November to December 2018. Collecting data done by using observation sheet, test, and documentation. Analyzing data use descriptive analysis. Research result show that (1) the implementation of cooperative learning type Jigsaw on make up old people character subject obtain average score which increase in every cycle. This means that implementation of syntax learning process by cooperative model type Jigsaw has run well, (2) students? activity during the process of cooperative learning type Jigsaw based on observer have increase in every cycle which show from the indicator set. (3) the improvement of students? cognitive learning result in make up old people character subject in SMK Negeri 4 Yogyakarta become better. Finally, learning result has fulfilled the standard of school completeness and the standard of National Education Department. Keyword: cooperative learning model type Jigsaw, cognitive learning result, make up old people character
DESKRIPSI UNSUR MANAJEMEN PADA LAYANAN JASA RIAS PENGANTIN DI CITRA ASRI TRADITIONAL WEDDING ARHAMIYAH, WASILATUL; FAIDAH, MUTIMMATUL
Jurnal Tata Rias Vol 8, No 1 (2019)
Publisher : Program Studi Pendidikan Tata Rias

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

ABSTRAK DESKRIPSI UNSUR MANAJEMEN PADA LAYANAN JASA RIAS PENGANTIN DI CITRA ASRI TRADITIONAL WEDDING Nama : Wasilatul Arhamiyah Nim : 12050634011 Program Studi/Angkatan : S1 Pend.Tata Rias/ 2012 Fakultas : Teknik Nama Lembaga : Universitas Negeri Surabaya Pembimbing : Dr. Mutimmatul Faidah, S.Ag., M.Ag Citra Asri Traditional Wedding menjalankan usaha yang bergerak pada bidang jasa yang melayani berbagai macam keperluan acara pernikahan. Tujuan dari penelitian ini adalah 1) Mendeskripsikan penerapan unsur manajemen meliputi man, money, methods dan materials, serta 2) Mendeskripsikan faktor pendukung dan penghambat penerapan unsur manajemen pada Citra Asri Traditional Wedding. Jenis Penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik analisis melalui empat tahap yakni pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Informan dalam penelitian ini adalah owner, karyawan dan konsumen. Hasil penelitian ini diketahui (1) Man, memiliki tenaga kerja sebanyak 3 orang yaitu perias, asisten rias dan marketing yang dibantu dengan adanya penambahan karyawan freelance dan vendor. (2) Money, pegelolaan keuangan diatur oleh pemilik usaha, harga paket yang tiawarkan disuaikan berdasarkan keinginan dan kebutuhan klien. (3) Materials, meliputi kosmetik yang sudah memiliki ijin edar dan BPOM, busana yang digunakan merupakan koleksi dari Citra Asri Traditional wedding. (4) Method atau cara untuk mencapai tujuan dilakukan melalui tahap penentuan harga, rapat dan fitting baju pengantin, pra wedding, survei lokasi, rapat keluarga, pengemasan barang, siraman, pemberkatan dan respsi yang ditangani oleh tim Citra Asri Traditional Wedding. Faktor pendukung yang ada di Citra Asri Traditional Wedding, sudah memiliki brand yang terkenal di masyarakat, lokasi yang strategis, harga yang relatif murah dengan hasil yang maksimal. Citra Asri Traditional Wedding juga memiliki kerja sama dengan beberapa vendor terkenal dengan rating yang bagus. Faktor penghambat Citra Asri Traditional Wedding hanya memiliki 2 karyawan tetap sehingga pembagian tugas sering tumpang tindih. Hal ini juga berpengaruh pada pengambilan jumlah klien setiap bulan yang dibatasi serta keuangan yang ada di Citra Asri Traditional Wedding. Kata Kunci: Unsur Manajemen, Wedding Organizer, jasa ABSTRACT THE DESCRIPTION OF MANAGEMENT ELEMENS IN CITRA ASRI TRADITIONAL WEDDING?S SERVICE ame : Wasilatul Arhamiyah Registration number : 12050634011 Courses/Forces : S1 Pend.Tata Rias/ 2012 Faculty : Teknik Intituation Name : Universitas Negeri Surabaya Supervisor : Dr. Mutimmatul Faidah, S.Ag, M.Ag Citra Asri Traditional Wedding run business that moves on the field in serving various purposes weddings. The purpose of this research is to 1) Describes the application of item management include man, money, methods and materials, As well as 2) describes the factors restricting application and supporting management elements of the Citra Asri Wedding. This type of research is qualitative, descriptive. The technique of data collection is done using interviews, observation and documentation. Analytical techniques through four stages namely, data collection, data presentation, data reduction and withdrawal of the conclusion. Informants in this study is the owner, employees and consumers. The results of this tesearch note (1) Man, has workforce of as many as three people, namely first, dressing dan marketing assistant who a assisted with the addition of freelance employees and vendors. (2) Money, financial areas govermed by business owners, the price of the packages offered are customized based on the needs and requirements of the client. (3) Materials, cosmetic covers that already have circulation permit from BPOM, Clothing that used is collection of Citra Asri Traditional wedding. (4) Methods or ways to achieve goals are done through price meetings, meetings and installation of bridal clothes, pra wedding, location surveys, family meetings, packaging of goods, shower, blessings and responses held by the Citra Asri Traditional Mariage Team. Supporting factors in Citra Asri Traditional Wedding, already have a well-known brand in the community, a strategic location, relatively cheap prices with most results. Citra Asri Traditional Wedding also has cooperation with several well-known vendors with good ratings. Inhibiting Factors Asri Traditional Wedding only has 2 permanent employees so the division tasks often overlaps. This also influences the number of clients are limited every month as well as finances in Citra Asri Traditional Wedding.. .Keywords: Element?s of management, Wedding Organizer, Service
Co-Authors Afifah, Nabila Tri Akhsan, Elfin Fauzia Andriani, Tetania Maulidia Anggraini, Alfin Isadora Antika Kusuma, Lisa Nur ARDANI, ARI ARHAMIYAH, WASILATUL Arita Puspitorini AULIA P, AZIZAH Ayu Aghisna Farah, Diah Azizah, Livia Nur Balqois, Ratu Bella, Yuniar Anisa Chasanah, Siti CHOIRUL UMMAH, ANNISA Choirunnisa, Arina Dewi Lutfiati Dindy Sinta Megasari Festiana, Ailsa Fitri, Nadhiya Prita Nurdhianita HAFDARA MAGHFIROH, SITI Handayani, Galuh HARDINI, SASMITANING Hariono, Amelia Anjani Hendriana, Hana Indy Rahma Winona Isalia, Nadia Shalsabilla Istighfarin, Tsalatsa Baroqi Salsabil Jayanti, Khusmira Dwi KECVARA PRITASARI, OCTAVERINA Khofifah Khofifah KUSDAYANTI, NURAISYA Kusnaedi, Sabrina Nurhaliza KUSUMA WARDANI, RIA Lailla Putri Anggita Dewi Lestya Mei Putri Lidyawati, Reky Lutfia, Novita Maspiyah Maspiyah Megasari, Dindy Miniarti, Miniarti Muntazeri , Eliya Najma Nafannisa, Salsabilla Rizky Najlatun Naqiyah Nia Kusstianti Ni’mah, Alfiatun Novia Restu Windayani, Novia Restu Nurul Hikmah Nurwulandari, Laily Dewi Pratiwi, Evita Citra Pritasari, Octaverina Pritasari, Octaverina Kecvara Purba, Iman Pasu Marganda Hadiarto PUSPITA RANI, FEBRINA PUTRI ELVITASARI, DWI PUTRI WIJAYANTI, FIFI Putri, Diajeng Retno Kinanti putri, karina herawati Qoyyimah, Millah Rahmawati, Lilik Ramadhan, Sani Rarasyanti, Mia Retno Tri Hariastuti, Retno Tri Rusmanto, Hery Sabila, Safira Sal Sagala, Bernadeth Maudy Marcella br. SALISA, WERA Saputra, Pratama Yudha Aldi Sari, Sephia Angelina Karisma Putri Kartika Septiawardani, Dea Sri Dwiyanti Suhartiningsih Suhartiningsih TIFTAANI DIAN AGUSTINA, SASTRI TRI HANIFA, NURLITA Trishantini, namira Tritania, Zaradiya Audrey Triwidarti, Endah Usodoingtyas, Sri Usodoningtyas, Sri Vitabela, Vega Vrisaba, Nanda Audia Wahyuni, Nabila Dwi Wardani, Mega ayu Widiyantari, Dwika Ramadhani Wijaya, Nieke Andina Wilujeng, Biyan Yesi Windarti, Sri YADIANA, ROCHMATINI Yanti , Nur Puji YANTI NURULLAILY, ZULVI yuhaa, Fastami limaa