LATAR BELAKANG: Mewujudkan budaya keselamatan pasien adalah tantangan bagi rumah sakit dalam proses memberikan layanan yang berorientasi pada kualitas dan keselamatan pasien. Survei budaya keselamatan merupakan sebuah alat untuk merancang dan mengevaluasi efektivitas program budaya keselamatan pasien yang telah dilakukan. Tren nilai dari data dimensi keselamatan pasien digunakan sebagai dasar untuk perbaikan berkelanjutan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui nilai budaya keselamatan pasien di Rumah Sakit Umum Pusat Dr. Soeradji Tirtonegoro Klaten (RSST) pada tahun 2022. TUJUAN: Untuk mengetahui gambaran budaya keselamatan pasien di RSUP Dr. Soeradji Tirtonegoro Klaten pada tahun 2022. METODE: Penelitian ini menggunakan analisis deskriptif dengan Metode penelitian deskriptif analitik dengan desain potong lintang (cross sectional) menggunakan kuesioner dari Survey On Patient Safety Culture (SOPS) 2.0. Teknik sampling menggunakan metode stratified random sampling dengan kriteria eksklusi dan inklusi yang telah ditentukan sebelumnya. Pengisian kuesioner dilakukan secara online melalui google form. HASIL: Sebanyak 302 (93%) responden telah mengikuti survei budaya keselamatan pasien. Nilai positif budaya keselamatan pasien sebesar 75,1% yang sudah mengalami peningkatan sebanyak 6,4% jika dibandingkan hasil penelitian pada tahun sebelumnya. Sebanyak 5 dimensi memiliki nilai >75% dengan pembelajaran organisasi dan perbaikan berkelanjutan sebagai dimensi yang memiliki nilai tertinggi. Dimensi yang paling rendah adalah kepegawaian dan kecepatan kerja. Tingkat keselamatan pasien dan pelaporan Insiden Keselamatan Pasien (IKP) masih di bawah nilai dasar yang ada pada Agency for Healthcare Research and Quality (AHRQ). KESIMPULAN: Nilai positif budaya keselamatan pasien di RSST tahun 2022 sudah sesuai dengan standar (75,1%). Nilai positif budaya keselamatan pasien, tingkat keselamatan pasien, dan pelaporan insiden keselamatan pasien masih memerlukan upaya perbaikan. Kata Kunci : budaya keselamatan pasien, AHRQ, survei, rumah sakit
Copyrights © 2024