Keterlibatan kerja perawat memiliki peran krusial dalam menentukan kualitas pelayanan di rumah sakit. Namun, penelitian menunjukkan bahwa tingkat keterlibatan kerja perawat di Indonesia masih rendah. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang memengaruhi keterlibatan kerja perawat berdasarkan teori Job Demands-Resources (JD R). Hipotesis penelitian ini adalah bahwa keseimbangan pekerjaan-kehidupan, relasi dengan rekan kerja, persepsi dukungan organisasi, imbalan, dan kesempatan belajar dan berkembang berpengaruh positif terhadap keterlibatan kerja perawat. Penelitian ini menggunakan desain asosiatif kausal dengan metode survei cross-sectional dan pengumpulan data melalui kuesioner non-intervensional. Responden penelitian ini yaitu 75 perawat di Rumah Sakit Citra Sari Husada yang dipilih menggunakan teknik purposive sampling. Pengumpulan data dilakukan menggunakan kuesioner skala Likert, dan data dianalisis dengan menggunakan regresi linear berganda untuk melihat pengaruh faktor-faktor independen terhadap keterlibatan kerja perawat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara simultan, keseimbangan pekerjaan-kehidupan, relasi dengan rekan kerja, persepsi dukungan organisasi, imbalan, dan kesempatan untuk belajar dan berkembang berpengaruh signifikan terhadap keterlibatan kerja perawat dengan nilai signifikansi
Copyrights © 2025