Wawasan Nusantara merupakan pilar utama geopolitik Indonesia yang menegaskan kesatuan wilayah, bangsa, dan kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dalam menghadapi tantangan global dan domestik. Konsep ini berakar pada pandangan Ir. Soekarno tentang pentingnya kesatuan bangsa dan wilayah sebagai dasar negara yang berdaulat, serta dijiwai oleh nilai-nilai Pancasila yang menekankan keadilan, persatuan, dan kesejahteraan. Sebagai bentuk penerapan geopolitik khas Indonesia, Wawasan Nusantara berfungsi untuk mengintegrasikan seluruh elemen bangsa dalam satu kesatuan politik, ekonomi, sosial, budaya, serta pertahanan dan keamanan. Dalam konteks pembangunan nasional, Wawasan Nusantara menjadi strategi integrasi yang mampu memperkuat rasa kebangsaan, pemerataan pembangunan, serta menjaga keutuhan wilayah dari Sabang hingga Merauke. Namun, implementasinya menghadapi berbagai tantangan seperti ketimpangan pembangunan, perbedaan sosial-budaya, dan pengaruh globalisasi yang berpotensi melemahkan identitas nasional. Oleh karena itu, diperlukan penguatan nilai kebangsaan melalui pendidikan, pemerataan ekonomi, serta adaptasi terhadap perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi. Dengan demikian, Wawasan Nusantara bukan hanya konsep geopolitik, melainkan strategi nasional yang berfungsi menjaga integrasi bangsa dan meneguhkan posisi Indonesia sebagai negara kepulauan yang berdaulat, adil, dan berkepribadian di tengah dinamika global.
Copyrights © 2025