Kesehatan reproduksi remaja merupakan isu global yang semakin kompleks, terutama di era digital yang memudahkan akses terhadap konten seksual. Remaja berisiko lebih tinggi melakukan perilaku seksual pranikah yang berdampak serius, seperti meningkatnya kasus infeksi menular seksual (IMS), termasuk HIV/AIDS. UNICEF, pada tahun 2023, sekitar 360.000 remaja dan dewasa muda terinfeksi HIV secara global, Indonesia mencatat sekitar 28.000 infeksi HIV baru, dengan 49% di antaranya terjadi pada kelompok usia 15–24 tahun, dan Data Badan Narkotika Nasional (BNN) pada tahun 2024, sekitar 3,3 juta pengguna narkoba di Indonesia, didominasi oleh generasi muda. Tujuan: Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara pengetahuan dan sikap remaja terhadap tiga ancaman dasar kesehatan reproduksi remaja (Triad KRR), GBKP Km 8 Medan. Metode: Desain penelitian survei analitik dengan pendekatan potong lintang, melibatkan 83 responden dari 487 populasi menggunakan teknik pengambilan sampel acak sederhana dengan uji Chi-Square. Hasil: Terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan dengan Triad KRR (p = 0,001) dan sikap dengan Triad KRR (p = 0,029). Tingginya angka kasus HIV/AIDS, perilaku seksual pranikah, dan penyalahgunaan narkoba di kalangan remaja menekankan pentingnya edukasi dan intervensi yang tepat untuk mengatasi masalah tersebut.
Copyrights © 2025