Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara tingkat kebugaran jasmani siswa (TKSI) dengan kinerja akademik pada Fase B (kelas 3 dan 4) di SDN Handil Bakti Banjarmasin. Penelitian menggunakan metode korelasional dengan teknik purposive sampling, melibatkan 39 siswa sebagai sampel. Data dianalisis secara deskriptif kuantitatif untuk mengukur tingkat hubungan antara kedua variabel tersebut. Hasil penelitian menunjukkan adanya hubungan yang signifikan dan positif antara tingkat kebugaran jasmani dengan kinerja akademik siswa. Hal ini mengindikasikan bahwa siswa dengan tingkat kebugaran jasmani yang tinggi cenderung memiliki kinerja akademik yang lebih baik dibandingkan dengan siswa yang kurang aktif secara fisik atau memiliki tingkat kebugaran yang rendah. Temuan ini memberikan implikasi penting bagi pengembangan program pembelajaran yang mengintegrasikan aktivitas fisik untuk meningkatkan prestasi akademik siswa. Abstract This study aims to determine the relationship between students' physical fitness levels (TKSI) and academic performance in Phase B (grades 3 and 4) at SDN Handil Bakti Banjarmasin. The study used a correlational method with purposive sampling, involving 39 students as a sample. Data were analyzed descriptively and quantitatively to measure the degree of relationship between the two variables. The results showed a significant and positive relationship between physical fitness levels and student academic performance. This indicates that students with high levels of physical fitness tend to have better academic performance compared to students who are less physically active or have low levels of fitness. These findings have important implications for the development of learning programs that integrate physical activity to improve student academic achievement.
Copyrights © 2025