Pariwisata merupakan salah satu sektor yang sangat penting bagi perekonomian suatu daerah, termasuk Desa Wisata Margaluyu di Pangalengan, Kabupaten Bandung. Salah satu aspek krusial yang mendukung pariwisata adalah kuliner, karena makanan sering kali menjadi daya tarik utama bagi wisatawan. Dalam konteks global, termasuk di Indonesia yang mayoritas penduduknya beragama Islam, kehadiran kuliner halal menjadi semakin penting. Desa Margaluyu memiliki potensi wisata yang besar, namun kesadaran masyarakat terhadap pentingnya aspek halal masih perlu ditingkatkan untuk mendukung daya saing wisata dan kepercayaan konsumen. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran halal (halal awareness) dalam konsumsi dan produksi bagi pelaku Usaha Kecil dan Menengah (UKM). Sasaran program ini adalah para pelaku usaha kecil di Desa Margaluyu, termasuk pelaku usaha pengelola wisata. Metode yang digunakan meliputi sosialisasi dan pelatihan, yang terdiri dari beberapa tahapan: 1) Pemberian kuesioner pre test dan post test yaitu sebelum dan sesudah pelaksanaan edukasi dan sosialisasi untuk mengetahui tingkat literasi terkait produk halal dan sertifikasi halal; 2) Penyuluhan tentang pentingnya halal dan manfaatnya; 3) Pelatihan teknis tentang cara memastikan kehalalan produk; 4) Pemberian pendampingan dan konsultasi bagi UKM untuk memperoleh sertifikasi halal. Hasil kegiatan menunjukkan adanya peningkatan tingkat pemahaman kesadaran halal 89,5% (post test) sebelumnya pre test (66,5%), konsumsi halal 89,5% (post test) sebelumnya pre test (54,5%) dan pemahaman produk halal 88,5% sebelumnya (67,5%). Rekomendasi agar program dapat dijalankan secara berkelanjutan untuk memastikan penerapan standar halal yang konsisten. Selain itu, perlu adanya dukungan dari pemerintah daerah, kerjasama antara masyarakat, dunia industri dan akademisi dalam keberlanjutan UKM.
Copyrights © 2025