Striae gravidarum adalah guratan putih pada kulit yang umum terjadi selama kehamilan, terutama pada trimester III, akibat peregangan kulit yang berlebihan. Kondisi ini dapat menyebabkan gangguan psikologis pada ibu hamil. Salah satu upaya yang dapat dilakukan untuk mencegah atau mengurangi striae gravidarum adalah dengan terapi herbal menggunakan bahan alami seperti minyak zaitun dan gel lidah buaya. Tujuan dalam penelitian ini untuk membandingkan pengaruh penggunaan minyak zaitun dan gel lidah buaya terhadap pengurangan striae gravidarum pada ibu hamil trimester III di PMB Ruthsulena Tanjung Pura Tahun 2025. Jenis penelitian ini menggunakan quasi experiment dengan desain two group pretest and posttest without control design. Sampel terdiri dari dua kelompok, yaitu kelompok minyak zaitun dan kelompok gel lidah buaya, yang masing-masing dipilih menggunakan teknik total sampling. Hasil penelitian diperoleh melalui analisis statistik menggunakan uji Wilcoxon. Pada kelompok minyak zaitun terjadi peningkatan skor striae dari 0,20 (SD 0,316) menjadi 0,80 (SD 0,422) dengan nilai p = 0,008, yang menunjukkan adanya perbedaan signifikan. Sedangkan pada kelompok gel lidah buaya, skor meningkat dari 0,20 (SD 0,422) menjadi 0,90 (SD 0,316) dengan nilai p = 0,008, yang juga signifikan. Kesimpulan dalam penelitian ini menunjukkan bahwa gel lidah buaya lebih berpengaruh dibandingkan minyak zaitun dalam mengurangi striae gravidarum pada ibu hamil trimester III. Saran dalam penelitian ini adalah disarankan dilakukan penelitian lanjutan dengan desain eksperimental yang lebih besar, jangka waktu intervensi yang lebih panjang, serta melibatkan variabel lain seperti pola makan, tingkat hidrasi, elastisitas kulit, dan faktor hormonal untuk memperoleh hasil yang lebih komprehensif.
Copyrights © 2025