Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk dan makna implikatur sindiran dalam tuturan Alfiansyah Komeng serta relevansinya dengan pembelajaran teks anekdot di SMA. Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kualitatif dengan metode pengumpulan data dokumentasi dan simak, dan teknik catat. Dari sepuluh video yang dianalisis ditemukan 24 data tuturan berimplikatur sindiran, didominasi oleh tuturan langsung tidak literal dan tuturan tidak langsung tidak literal. Makna implikatur yang muncul umumnya berupa sindiran halus terhadap isu sosial, disampaikan dengan gaya humor yang khas. Tuturan tersebut mencerminkan ciri teks anekdot, yaitu unsur lucu, sindiran, dan pesan moral. Hasil penelitian ini relevan dengan capaian pembelajaran bahasa Indonesia dan dapat dimanfaatkan sebagai alternatif bahan ajar yang kontekstual dan menarik untuk mengembangkan kemampuan berpikir kritis, memahami makna implisit, dan keterampilan berbahasa peserta didik.
Copyrights © 2025