ABSTRAKKeberadaan sastra daerah dianggap remeh dan sering diabaikan dalam penulisan sejarah sastra Indonesia. Pada saat awal kemunculan sastra Indonesia, pertumbuhan karya sastra di Banyuwangi, Jawa Timur, tidak banyak yang diperhatikan. Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan perkembangan sastra Indonesia di Banyuwangi pada 1970-1990. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif. Penelitian ini menunjukkan potensi besar sastrawan di Banyuwangi dan karya mereka. Penelitian ini dilakukan dengan mengklasifikasikan sastrawan berdasarkan kurun waktu tertentu dan berdasarkan karakteristik sastra. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa di awal kemunculan sastra Indonesia, di Banyuwangi sudah banyak gerakan yang melahirkan karya sastra Indonesia yang patut diperhitungkan dalam penulisan sejarah sastra Indonesia di daerah.Kata kunci:Â Banyuwangi, sastra Banyuwangi, sejarah sastra, sastra daerahABSTRACTThe existence of regional literature is considered trivial and often overlooked in the writing of Indonesian literary history. At the beginning of the emergence of Indonesian literature, the growth of literary works in Banyuwangi, East Java, was not given much attention. This study aims to describe the development of Indonesian literature in Banyuwangi in 1970-1990. This type of research is descriptive qualitative research. This research shows the great potential of writers in Banyuwangi and their works. This research was conducted by classifying writers based on a certain period of time and based on literary characteristics. The results of this study indicate that at the beginning of the emergence of Indonesian literature, there were already many movements in Banyuwangi that gave birth to Indonesian literary works that should be reckoned with in writing the history of Indonesian literature in the regionKeyword:Â Banyuwangi, Banyuwangi literature, history of literature, regional literature
Copyrights © 2023