Jeruk kasturi (Ctrus microcarpa Bunge) lebih terkenal sebagai bumbu masakan dan belum banyak penelitian yang mencari khasiat dari jeruk kasturi tersebut terutama sebagai antibakteri. kandungan kulit jeruk kasturi adalah senyawa flavanoid. Flavanoid dapat menghambat pertumbuhan bakteri. Penelitian ini bertujuan untuk memformulasikan ekstrak kulit jeruk kasturi dalam bentuk sediaan krim dan melihat aktivitas antibakteri pada sediaan krim ekstrak kulit jeruk kasturi, Formula krim dibuat 3 variasi yaitu F0 (basis) FI, FII dengan konsentrasi 9%, 12% dan pembanding kloramfenikol. Evaluasi sediaan krim pada pengamatan organoleptis bentuk setengah padat, warna hijau, bau khas, Uji daya sebar krim 4,8cm, Ph Krim 5,4, sediaan krim homogen, sediaan krim kering pada menit pertama. Sampel yang digunakan berasal dari Pesisir Selatan, Sumatera Barat. Ekstrak kulit buah jeruk kasturi mempunyai aktivitas antibakteri pada konsentrasi 9% dengan luas zona bening 6,68 kategori sedang dan 12% dengan dengan zona benong 15,45 mm dengan kategori kuat
Copyrights © 2025