Claim Missing Document
Check
Articles

Found 4 Documents
Search

UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN FORMULA KRIM EKSTRAK METANOL DAUN JERUK KASTURI (Citrus microcarpa Bunge.) Sari, Yeni Novita; Rosaini, Henni; Yuliani, Silvia; Octavia, Maria Dona
Jurnal Farmasi Higea Vol 16, No 2 (2024)
Publisher : STIFARM Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52689/higea.v16i2.671

Abstract

Radikal bebas dari sinar matahari sepanjang waktu dimana kandungan radiasi sinar ultraviolet dapat menyebabkan penuaan dini pada kulit. Daun jeruk kasturi mengandung flavanoid yang berfungsi sebagai antioksidan alami yang dapat menangkal radikal bebas. Oleh karena itu dilakukan penelitian dengan tujuan untuk memformulasi sediaan krim antioksidan dengan menggunakan ekstrak daun jeruk kasturi. Ekstraksi dilakukan dengan metode maserasi menggunakan pelarut metanol. Ekstrak metanol yang diperoleh diformulasikan menjadi sediaan krim antioksidan dengan konsentrasi 9% dan 12%. Formula krim diuji fisik dan stabilitasnya dan dilakukan uji aktivitas antioksidan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sediaan krim memenuhi syarat kestabilan fisik seperti uji organoleptis, pH, homogenitas, daya sebar, stabilitas (cycling test), tipe krim, dan iritasi. Pada uji aktivitas antioksidan menggunakan DPPH sebagai radikal bebas menunjukkan hasil bahwa formula 1 dengan konsentrasi ekstrak 9% memberikan nilai IC50 sebesar 20,4729 μg/mL dan pada formula 2 dengan konsentrasi ekstrak 12% memberikan nilai IC50 sebesar 18,5499 μg/mL. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa formula 1 dan formula 2 memiliki aktivitas antioksidan sangat kuat. Dari kedua formula tersebut formula 2 memiliki aktivitas antioksidan yang paling besar.
KARAKTERISASI SIFAT FISIKOKIMIA DAN PENINGKATAN LAJU DISOLUSI PIPERIN-ASAM SINAMAT DENGAN TEKNIK PENGUAPAN PELARUT Octavia, Maria Dona; Santi, Ella; Effendy, Sanezea; Sari, Yeni Novita; Zafrul, Addina
Jurnal Farmasi Higea Vol 17, No 1 (2025)
Publisher : STIFARM Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52689/higea.v17i1.706

Abstract

Piperin merupakan senyawa golongan alkaloid yang terdapat pada buah dan akar dari tumbuhan lada hitam atau Piper nigrum L. Piperin telah diketahui memiliki khasiat sebagai antibakteri, antioksidan, antikanker dan antiinflamasi. Piperin tergolong ke dalam Biopharmaceutical Classification System (BCS) kelas II dengan kelarutan rendah dan permeabilitas yang tinggi. Untuk meningkatkan kelarutan senyawa piperin dilakukan modifikasi sifat fisikokimia piperin dengan pembentukan multikomponen kristal piperin menggunakan koformer asam sinamat perbandingan 3:7 mol dengan metode penguapan pelarut. Karakterisasi sampel dilakukan dengan Spectrum FT-IR menunjukkan terjadi pergeseran yang tidak signifikan pada bilangan gelombang, Difraksi Sinar-X menunjukkan terjadi penurunan intensitas, Differensial Scanning Calorimetry (DSC) menunjukkan terjadinya penurunan titik lebur, Scanning Electron Microscope (SEM) menunjukkan morfologi bentuk kristal yang berbeda dengan piperin murni maupun asam sinamat. Laju disolusi piperin meningkat ditunjukan oleh persentase terdisolusi pada menit ke-60 piperin = 7,9487%, campuran fisik = 16,5503%, dan multikomponen kristal = 23,7222%. Dapat disimpulkan bahwa penambahan asam sinamat dapat mempengaruhi laju disolusi dari piperin.
Pelatihan Pembuatan Teh Stevia dan Manfaatnya Sebagai Pemanis alami Uyun, Hendri Satria Kamal; Fajrina, Anzharni; Wiliantari, Selvia; Makmur, Indra; Oktavia, Sri; Bellatasie, Rezlie; Sari, Yeni Novita; Kardela, Widya; Octavia, Maria Dona
Jurnal Pengabdian Masyarakat Bangsa Vol. 3 No. 3 (2025): Mei
Publisher : Amirul Bangun Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59837/jpmba.v3i3.2278

Abstract

Pelatihan pembuatan teh stevia  (Stevia rebaudiana) ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan kepada masyarakat dalam memanfaatkan bahan-bahan alami sebagai solusi pemanis alami  untuk mencegah diabetes dan meningkatkan kesehatan secara umum. Pelatihan ini melibatkan 29 peserta yang diajarkan untuk menyiapkan teh stevia  menggunakan metode sederhana. Selain memberikan keterampilan teknis, kegiatan ini juga melibatkan uji hedonik untuk menilai penerimaan produk yang dihasilkan oleh peserta. Uji hedonik dilakukan dengan menilai aspek rasa, bau, warna, dan tekstur minuman yang dihasilkan. Hasilnya menunjukkan respons positif di semua parameter, dengan mayoritas peserta menyatakan preferensi mereka terhadap produk ini.
STUDI FORMULASI DAN AKTIVITAS ANTIBAKTERI KRIM EKSTRAK KULIT BUAH KASTURI (Citrus microcarpa Bunge) Sari, Yeni Novita; Octavia, Maria Dona; Pardede, Jesika; Zafrul, Addina
Jurnal Farmasi Higea Vol 17, No 2 (2025)
Publisher : STIFARM Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.52689/higea.v17i2.743

Abstract

Jeruk kasturi (Ctrus microcarpa Bunge) lebih terkenal sebagai bumbu masakan dan belum banyak penelitian yang mencari khasiat dari jeruk kasturi tersebut terutama sebagai antibakteri. kandungan kulit jeruk kasturi adalah senyawa flavanoid. Flavanoid dapat menghambat pertumbuhan bakteri. Penelitian ini bertujuan untuk memformulasikan ekstrak kulit jeruk kasturi dalam bentuk sediaan krim dan melihat aktivitas antibakteri pada sediaan krim ekstrak kulit jeruk kasturi, Formula krim dibuat 3 variasi yaitu F0 (basis) FI, FII dengan konsentrasi 9%, 12% dan pembanding kloramfenikol. Evaluasi sediaan krim pada pengamatan organoleptis bentuk setengah padat, warna hijau, bau khas, Uji daya sebar krim 4,8cm, Ph Krim 5,4, sediaan krim homogen, sediaan krim kering pada menit pertama. Sampel yang digunakan berasal dari Pesisir Selatan, Sumatera Barat. Ekstrak kulit buah jeruk kasturi mempunyai aktivitas antibakteri pada konsentrasi 9% dengan luas zona bening 6,68 kategori sedang dan 12% dengan dengan zona benong 15,45 mm dengan kategori kuat