Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh kompensasi, lingkungan kerja, budaya organisasi dan pelatihan terhadap kinerja pegawai. Populasi penelitian ini adalah pegawai Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Banyumas. Penelitian ini menerapkan metode pendekatan kuantitatif. Teknik sampling dengan sampling jenuh (sensus) sampel yang digunakan berjumlah 103 pegawai atau seluruh sampel dengan instrumen pengumpulan data menggunakan kuisioner dengan pengukuran skala likert 5 poin dan jenis pengumpulan data primer. Olah data memakai pengujian asumsi klasik, hipotesis, dan analisis regresi linear berganda dengan alat analisis yang digunakan adalah SPSS. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa variabel kompensasi tidak memiliki pengaruh positif terhadap kinerja pegawai, variabel lingkungan kerja berpengaruh positif terhadap kinerja pegawai, sedangkan variabel budaya organisasi dan pelatihan memiliki pengaruh positif signifikan terhadap kinerja pegawai.
Copyrights © 2024