Kemampuan bekerja sama merupakan proses sosial yang penting di masa kanak-kanak, aktivitas kerja sama dapat menstimulasi aspek-aspek perkembangannya. Model pembelajaran berbasis proyek memfasilitasi anak untuk berbagi kemampuan, berkolaborasi dengan teman di dalam kelompoknya sehingga menimbulkan kecenderungan berpikir dan bertindak untuk tujuan kelompok. Pendekatan penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif kualitatif. Berdasarkan hasil penelitian, Pembelajaran Berbasis Proyek (Project Based Learning) dalam meningkatkan kemampuan kerja sama anak usia dini di RA Ash-Shaadiqiin terdiri dari beberapa tahap, yaitu: 1) tahap perencanaan, guru menyusun program semester, rencana pelaksanaan pembelajaran mingguan, dan rencana pelaksanaan pembelajaran harian dengan memanfaatkan media yang disesuaikan dengan kebutuhan dan kemampuan anak; 2) tahap pelaksanaan, guru melaksanakan tahapan pembelajaran, membahas tema dan sub tema, melakukan tahapan model pembelajaran berbasis proyek; 3) tahap evaluasi, guru melakukan penilaian sikap anak, memberikan apresiasi terhadap hasil karya anak, dan mempersilakan anak untuk mempresentasikan hasil karyanya. Model pembelajaran berbasis proyek (project based learning) ini dapat menjadi alternatif bagi guru dalam kegiatan pembelajaran dalam mengatasi kejenuhan, mendorong anak untuk aktif dan kreatif serta membentuk kemandirian belajar pada anak.
Copyrights © 2024