Dalam era globalisasi yang kompleks, perusahaan menghadapi tantangan dalam mencapai daya saing, terutama di bidang yang dipengaruhi oleh nilai-nilai Islam. Manajemen risiko berbasis Syariah tidak hanya berfokus pada aspek keuangan tetapi juga mengintegrasikan etika, kepatuhan Syariah, dan tanggung jawab sosial. Studi ini bertujuan untuk mengeksplorasi peran manajemen risiko berbasis Syariah dalam mengembangkan strategi daya saing perusahaan. Metode penelitian ini melibatkan analisis literatur, dengan fokus pada berbagai sumber dan studi yang terkait dengan manajemen risiko berbasis Syariah. Temuan menunjukkan bahwa prinsip-prinsip Syariah, seperti riba, gharar, dan maysir, serta pentingnya transparansi dan akuntabilitas, sangat penting dalam manajemen risiko. Perusahaan yang mengatasi tantangan ini dapat mencapai kinerja yang lebih baik. Faktor-faktor seperti kepatuhan syariah, kualitas SDM, lingkungan teknologi, regulasi, dan budaya perusahaan penting dalam efektivitas manajemen risiko berbasis syariah. Oleh karena itu, perusahaan harus mengintegrasikan manajemen risiko berbasis Syariah ke dalam strategi bisnis mereka, dengan fokus pada kepatuhan Syariah, integrasi teknologi, dan budaya perusahaan yang selaras dengan etika Islam.
Copyrights © 2024