Jurnal Teknodik
Jurnal Teknodik Vol. 29 No. 1, Juni 2025

Komunikasi Pembelajaran Daring Pada Program Studi PJJ melalui Digital Storytelling

Mamby Aruan, Alexander (Unknown)
Maria Pinariya, Janette (Unknown)
Yulianti, Wulan (Unknown)



Article Info

Publish Date
30 Jun 2025

Abstract

Revolusi Industri 4.0 telah mengubah wajah pendidikan dengan menekankan pentingnya keterampilan abad ke-21 seperti berpikir kritis, kreativitas, komunikasi, dan kolaborasi. Dalam konteks pembelajaran daring, pendekatan satu arah kurang efektif karena kurang melibatkan partisipasi aktif siswa. Paulo Freire menawarkan solusi melalui pendekatan problem-pose yang bersifat dialogis dan partisipatif. Sumber data diperoleh melalui wawancara mendalam dengan enam orang informan dalam rentang waktu 6 bulan, yang telah menerapkan digital storytelling dalam proses pengajaran di Program Studi Ilmu Komunikasi Pendidikan Jarak Jauh (PJJ). Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif untuk menggali tentang penggunaan digital storytelling berbasis problem-pose sebagai strategi pembelajaran yang berani yang membangun komunikasi dialogis antara dosen dan mahasiswa dengan pendekatan kualitatif. Melalui narasi digital, siswa tidak hanya menerima informasi, tetapi juga diajak berpikir, berdiskusi, dan merefleksikan isu-isu nyata secara kritis. Hasilnya menunjukkan bahwa digital storytelling mampu menciptakan suasana belajar yang lebih bermakna, interaktif, dan humanistik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendekatan ini relevan untuk menjawab tantangan pembelajaran di era digital, sekaligus mewujudkan pendidikan yang memerdekakan sesuai dengan gagasan Freire. The Fourth Industrial Revolution has transformed education by emphasizing the importance of 21st-century skills such as critical thinking, creativity, communication, and collaboration. In the context of online learning, a one-way approach has become less effective because it lacks active student participation. Paulo Freire offers a solution through a dialogical and participatory problem-posing approach. Data sources were obtained through in-depth interviews with 6 informants within 6 months, who have implemented digital storytelling in the teaching process at the E-Learning Communication Studies Program. This study uses a qualitative approach to explore the use of problem-pose-based digital storytelling as a bold learning strategy that builds dialogic communication between lecturers and students. Through digital narratives, students not only receive information but are also encouraged to think, discuss, and critically reflect on real-world issues. The results indicate that digital storytelling can create a more meaningful, interactive, and humanistic learning environment. The findings suggest that this approach is relevant for addressing the challenges of learning in the digital age while realizing education that liberates, in line with Freire's ideas.

Copyrights © 2025






Journal Info

Abbrev

jurnalteknodik

Publisher

Subject

Computer Science & IT Education Languange, Linguistic, Communication & Media

Description

Scope: The scope of TEKNODIK Journal is about Educational Technology (Learning), as a discipline, subject material, or profession. The process of activities includes Analysis, Design, Development, Implementation, and Evaluation (ADDIE). The scope of TEKNODIK Journal is not only in the form of study, ...