Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi dan menganalisis bentuk serta fungsi tindak tutur ekspresif dalam film Jembatan Pensil berdasarkan pendekatan pragmatik. Tindak tutur ekspresif merupakan salah satu jenis tindak tutur yang digunakan penutur untuk mengungkapkan kondisi psikologis atau emosional terhadap suatu situasi. Kajian ini penting dilakukan karena film sebagai media komunikasi audiovisual kerap merefleksikan ekspresi budaya, sosial, dan emosional melalui dialog tokoh-tokohnya. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan teknik simak bebas libat cakap (SBLC) sebagai teknik pengumpulan data. Data penelitian berupa tuturan tokoh dalam film Jembatan Pensil yang mengandung tindak tutur ekspresif. Hasil analisis menunjukkan terdapat tujuh jenis tindak tutur ekspresif yang ditemukan dalam film, yaitu: berterima kasih, meminta maaf, memberi selamat, memuji, menyampaikan belasungkawa, menyalahkan, dan marah, dengan total 29 data. Tindak tutur ekspresif marah merupakan jenis yang paling dominan. Temuan ini menunjukkan bahwa film Jembatan Pensil tidak hanya menyampaikan pesan sosial tentang pendidikan, tetapi juga menggambarkan ekspresi emosional karakter secara nyata melalui bahasa. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi terhadap kajian pragmatik, khususnya dalam memahami penggunaan bahasa ekspresif dalam media film.
                        
                        
                        
                        
                            
                                Copyrights © 2025