Penelitian ini berujuan untuk mengetahui biaya usahatani, pendapatan usahatani, dan perbedaan pendapatan usahatani padi dengan dua varietas berbeda yaitu padi varietas padjajaran dan varietas cakrabuana di kecamatan pringgarata kabupaten lombok tengah. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode deskrifitif dengan cara wawancara ke petani yang melaksanakan budidaya padi dengan varietas padjajaran dan cakrabuana. Penelitian ini dilaksankan di kecamatan pringgarata dengan tiga desa sebagai sampel yaitu Desa Sepakek, Desa Sintung dan Desa Bilebante. Tiga desa ini dipilih sebagai sampel karena desa ini merupakan desa dengan luas lahan padi terluas. Jumlah responden dalam penelitan ini yaitu sejumlah 50 orang. Hasil dari penelitian ini yaitu Biaya usahatani yang dikeluarkan oleh petani yang melaksanakan budidaya padi dengan varietas Padjajaran yaitu rata rata sebesar Rp. 10.036.091 per hektar . Sedangkan petani yang melaksanakan budidaya padi dengan varietas Cakrabuana yaitu rata rata sebesar Rp. 9,972,404 perhektar. Pendapatan petani yang melaksanakan bididaya padi dengan varietas Padjajaran yaitu rata rata sebesar Rp. 36,763,909 perhektar. Sedangkan pendapatan petani yang melaksanakan budidaya padi dengan varietas Cakrabuana yaitu rata rata sebesar Rp. 34,253,596 perhektar. Hasil Analisa uji t dengan menggunak SPSS pada taraf nyata 5% menunjukkan bahwa kolom Sig.(2-tailed) dengan nilai 0,016 < 0,05. Artinya bahwa ada perbedaan pendapatan yang signifikan antara usahatani padi varietas Padjajaran dan Cakrabuana di Kecamatan Pringgarata Kabupaten Lombok Tengah.
Copyrights © 2025