Artikel hasil penelitian ini membahas konsep pembelajaran Perspektif Tafsir Al-MisbahSurat An-Nahl 78 bahwa Setiap manusia harus menggunakan kalbu dalam hal memahami, wahyu,ilham dan intuisi karena indera penglihatan dan pendengaran tidak dapat menangkapnya. Akal hanyabisa mampu berfungsi dalam batas-batas tertentu dalam menuntut ilmu hendaklah akal digunakansebaik mungkin dan tidak mengesampingkan kalbu yang khususnya dalam bidang-bidang agama, danketika ada informasi hendaklah mendengarkan dengan saksama dan ketika menggunakan penglihatanhendaklah fokus pada permasalahan yang dilihatnya, agar tidak digunakan setengah-setengah. Denganpendekatan kualitatif literer penelitian ini membadingkan Tafsir Misbah dan Tafsir Al Maraghi terkaitkonsep pembelajaran. Hasil penelitian ini ada persamaan juga perbedaan konsep pembelajarandiantara dua tafsir tersebut yang mana keduanya membahas manfaat dari pendengaran, penglihatan,dan akal serta mengajarkan manusia bagaimana menggunakan akal agar tidak terjerumus dalamkesesatan. Sedangkan perbedaannya terletak pada metode penafsiran dan pembagian akal dimana AlMisbah membagi dua yaitu daya piker dan daya kalbu sedangkan Al Maraghi menjelaskan akal secaraglobal. Juga perbedaan dalam pengelompokkan dalam meraih pengetahuan.Kata Kunci: Konsep Pembelajaran, Akal, Qalbu
Copyrights © 2017